Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasdem Sebut Gibran Berpeluang Dampingi Anies, Politikus PDI-P: Maka Apa yang Dilakukan Anies Tak Sopan

Kompas.com - 16/11/2022, 13:51 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus PDI Perjuangan (PDI-P) Deddy Yevri Sitorus menilai bakal calon presiden (capres) Partai Nasdem Anies Baswedan tidak sopan jika mengunjungi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dengan tujuan menggaet sebagai pendamping di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu disampaikannya untuk merespons pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali bahwa bukan tidak mungkin Gibran dipertimbangkan menjadi calon wakil presiden (cawapres) Anies.

"Saya tidak tahu apakah itu ada hubungan dengan pernyataan Ahmad Ali. Kalau benar ada, maka apa yang dilakukan Anies itu tidak sopan," kata Deddy saat dihubungi Kompas.com, Rabu (16/11/2022).

Deddy kemudian mengungkapkan alasannya menyebut Anies tidak sopan jika silaturahim dengan tujuan tersebut.

Baca juga: Anies Temui Gibran, Said Abdullah Nilai Ada Unsur Memecah Belah PDI-P

Menurutnya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu seharusnya tahu bahwa Gibran adalah kader PDI-P.

Oleh karenanya, Gibran wajib mengikuti aturan internal partai untuk tidak membahas pencapresan sebelum Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri berbicara.

"Seharusnya, Anies memahami bahwa Gibran terikat dengan aturan yang ada di internal PDI Perjuangan," ujarnya.

Terkait peluang Gibran mendampingi Anies, Deddy menegaskan hanya bisa ditentukan oleh Megawati.

Ia lantas mengungkit amanah Kongres V PDI-P yang menempatkan Megawati sebagai pemegang hak prerogatif pencapresan.

Baca juga: Akrab dengan Gibran, Anies Ingin Sindir Elite PDI-P?

Lebih lanjut, anggota Komisi VI DPR itu juga berpendapat bahwa agenda Anies bertemu Gibran hanya settingan.

"(Agenda) untuk menjaga momentum agar Anies tidak 'menghilang' dari media sosial akibat gegap gempita KTT G20, jadi cuma panggung politik untuk eksistensi," katanya.

Deddy menambahkan, apa yang dilakukan Anies Baswedan hanya gimik politik tanpa niat tulus.

Ia kemudian menyayangkan sikap Anies yang dinilai melakukan "akrobat politik" atas kunjungan menemui Gibran. Pasalnya, semua mata saat ini tengah tertuju pada pelaksanaan KTT G20 di Bali.

"Seluruh dunia sedang melihat ke Indonesia dan apa yang dihasilkan di Bali. Saya lebih melihatnya sebagai dansa-dansi politik murahan dan menampar muka Presiden yang sedang konsentrasi untuk memperjuangkan Indonesia dan dunia di perhelatan G20," ujar Deddy.

Baca juga: Puji Pertemuan Anies-Gibran, Demokrat: Kami Memilih Berkomunikasi, Bukan Intimidasi

Sebelumnya, Ahmad Ali mengisyaratkan terbuka peluang bagi Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com