Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Yosua Tewas, Reza Sempat Hubungi Putri dan Ajudan Sambo, tetapi Nomornya Diblokir

Kompas.com - 02/11/2022, 20:31 WIB
Irfan Kamil,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Adik Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Mahareza Risky Hutabarat, mengaku sempat mencoba menghubungi Putri Candrawati, ajudan dan beberapa orang yang bekerja dengan Ferdy Sambo usai Yosua dimakamkan.

Hal itu disampaikan Reza saat bersaksi salam sidang kasus pembunuhan berencana terhadap Yosua dengan terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf.

Baca juga: Adik Brigadir J Sebut Perilaku Kakaknya Tak Berubah Meski Jadi Ajudan Sambo

Akan tetapi, Reza tak bisa terhubung dengan mereka. Reza mengaku nomor telepon selularnya diblokir oleh Putri, ajudan dan beberapa orang yang bekerja di rumah mantan Kepala Divisi Profesi dan Kemanan (Kadiv Propam) itu.

"Pernah (menghubungi) tapi nomornya diblok," ungkap Reza dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022).

"Siapa yang Saudara telepon?" tanya jaksa.

Baca juga: Begini Cerita Awal Adik Brigadir J Kenal Kuat Maruf dan Ricky Rizal

Reza pun menyebutkan beberapa sekuriti di rumah Sambo yaitu Damson, Matius, dan Dedi. Reza juga menghubungi ajudan Sambo, Adzan Romer. Namun, mereka semua tak bisa dihubungi.

"Damson blok saya, Matius blok saya, Romer juga blok saya, saya minta nomor Dedi, saya juga diblok, sama saya sempat chat Bu Putri 'selamat siang ibu mohon izin', ternyata diblok juga," papar Reza.

"Apa itu yang nge-blok teman almarhum?" kata jaksa.

Reza mengatatakan, orang-orang yang dia hubungi merupakan orang yang bekerja di rumah Sambo yang berada di Saguling.

"Ya yang kerja sama ibu PC (Putri Candrawathi," kata dia.

Reza mengaku tidak mengetahui kapan orang-orang yang dihubungi itu memblokirnya. Namun, pemblokiran itu diketahui karena ia mencoba menghubungi mereka setelah Yosua meninggal dunia.

"Enggak tahu kapan blok, tapi pas coba hubungi enggak bisa," ucapnya.

Baca juga: Ibu Brigadir J ke Kuat Maruf: Permintaan Maaf Jangan Hanya di Bibir seperti Ferdy Sambo

Reza juga yakin nomor ponselnya diblokir lantaran tak bisa melihat foto profil orang-orang yang dihubungi tersebut.

"Mereka sempat saya lihat masih pakai profil. Terus setelah kejadian dan pemakaman enggak ada profil dan chat ceklis 1," katanya.

Selanjutnya, Reza juga mengaku pernah menghubungi Ricky Rizal. Akan tetapi, ajudan Ferdy Sambo berpangkat Bripka itu juga tidak bisa dihubungi.

"Pernah (menghubungi Ricky Rizal) juga centang 1 (tidak masuk). Pernah (menelepon) juga tapi enggak berdering," papar Reza.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com