Mensos Risma Janji Fasilitasi BBM Bersubsidi untuk Nelayan

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan, akan memfasilitasi nelayan untuk mendapat bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.

Hal ini dia utarakan saat memenuhi undangan bakti sosial yang diselenggarakan oleh Gerakan Nelayan Tani Indonesia (Ganti) di Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (1/11/2022).

Dalam momen itu, dia mengajak masyarakat yang mayoritas nelayan untuk mengatasi masalah yang ada, termasuk soal BBM.

“Saya hanya ingin tanya, apa yang dibutuhkan? Nanti kita rundingkan mana bagian saya (Kemensos), mana yang bagian KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan),” ujar Risma dalam siaran pers, Selasa (1/11/2022).

Baca juga: Mensos Risma Tuntaskan Penyerahan Santunan Ahli Waris Korban Tragedi Kanjuruhan

Selain bakal memfasilitasi BBM bersubsidi untuk nelayan, ia juga akan menyalurkan alat yang dapat menyuling air laut menjadi air bersih agar bisa digunakan untuk kehidupan sehari-hari.

Adapun Kemensos sempat melaksanakan program penyulingan air keruh menjadi air bersih yang siap minum di beberapa Kecamatan, termasuk di Serang, Banten.

Menurut Risma, keberhasilan tersebut bisa diterapkan juga di kawasan pemukiman nelayan di Cilincing.

Di akhir kegiatannya di Cilincing, Risma menyalurkan 50 paket sembako kepada nelayan yang hadir.

Baca juga: Mensos Risma: ODGJ Jangan Dipasung, Itu Memperburuk Kondisinya!

Sementara itu, Ketua Umum Gerakan Nelayan Tani Indonesia (Ganti), Rokhmin Dahuri mengapresiasi kehadiran Risma di Cilincing.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Era Presiden Megawati ini mengungkapkan kesiapan Ganti sebagai organisasi nelayan untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam menyejahterakan nelayan.

“Kami berterima kasih kepada Ibu Menteri yang telah hadir di tengah-tengah kita para nelayan di Kalibiru, Jakarta Utara,” ucap Rokhmin.

Adapun turut hadir pada kegiatan ini Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP Muhammad Zaini, Kepala Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut Laksamana Suradi, Ketua Ganti Wilayah DKI Jakarta Addis Abeba MR, dan unsur Muspika (musyawarah pimpinan kecamatan) Cilincing.