Ia menekankan, semua pihak yang bersalah dalam peristiwa ini mesti diberikan sanksi, termasuk sanksi pidana jika memenuhi syarat.
Jokowi pun menegaskan, TGIPF mesti menyelesaikan tugasnya dalam waktu secepat-cepatnya.
"Kan sudah disampaikan oleh Menko Polhukam, beliau minta satu bulan, tapi saya minta secepat-cepatnya, karena ini barangnya kelihatan semua kok, secepat-cepatnya," kata Jokowi.
Di samping itu, Jokowi mengungkapkan ia juga sudah berkomunikasi dengan Presiden FIFA Gianni Infantino untuk membicarakan tragedi Kanjuruhan.
Baca juga: Jokowi Datangi Stadion Kanjuruhan, Sejumlah Orang Bentangkan Spanduk Usut Tuntas
Dalam percakapan itu, kata Jokowi, keduanya juga membahas Piala Dunia U-20 tahun 2023 yang rencananya digelar di Indonesia pada tahun depan.
Namun demikian, ia menegaskan, Indonesia menyerahkan keputusan mengenai ada atau tidaknya sanksi imbas tragedi Kanjuruhan kepada FIFA.
"Berbicara banyak mengenai tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang dan juga berbicara mengenai FIFA U-20, berbicara banyak, tetapi keputusan apapun adalah kewenangan di FIFA," ujar Jokowi di depan Istana Merdeka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.