Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Calon Komisioner Komnas HAM Jalani "Fit and Proper Test" di Komisi III DPR Hari Ini

Kompas.com - 30/09/2022, 10:49 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi III DPR RI melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap calon komisioner Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) periode 2022-2027, hari ini, Jumat (30/9/2022).

Ada 14 calon komisioner Komnas HAM yang akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di ruang rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta Pusat.

Dalam agenda yang diterima, fit and proper test dimulai sejak pukul 09.00 WIB.

Kemudian, rencananya ada 12 calon komisioner Komnas HAM yang mengikuti fit and proper test hari ini.

Sementara dua kandidat lainnya baru akan melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan pada Senin (3/10/2022).

Baca juga: Berikut Daftar Calon Komisioner Komnas HAM 2022-2027 yang Ikut Fit and Proper Test Hari Ini

Setelah itu, barulah pemilihan anggota Komnas HAM dilakukan dengan sistem voting tertutup.

Anggota Komisi III DPR Fraksi Gerindra Habiburokhman membenarkan agenda fit and proper test tersebut.

Namun, Habiburokman menyesalkan pembuatan panitia seleksi (pansel) dan proses seleksi yang terlambat.

"Kalau saya akan mengusulkan hari ini juga segera diputus, karena pembentukan pansel dan proses seleksi sebenarnya sudah terlambat," ujar Habiburokhman saat dimintai konfirmasi Kompas.com.

Habiburokhman menjelaskan, penutupan masa persidangan DPR RI digelar pada Selasa (4/10/2022).

Baca juga: Komnas HAM Tegaskan ke Papua Bukan untuk Temui Lukas Enembe, tapi Lanjutkan Dialog Damai

Oleh karenanya, ia berharap pemilihan anggota Komnas HAM diputuskan hari ini. Sebab, Habiburokhman tak ingin terjadi kekosongan jabatan Komisioner Komnas HAM.

"Jangan sampai terjadi kekosongan komisioner Komnas HAM, bisa bahaya. Sedang akan dibahas (untuk diputus hari ini)," imbuhnya.

Berikut daftar calon komisioner Komnas HAM yang menjalani fit and proper test:

  1. Advokat/konsultan hukum dan dosen Abdul Haris Semendawai
  2. Wakil Ketua Komnas HAM RI Periode 2017-2022 Amiruddin
  3. Ketua Pusat Studi Migrasi Migrant Care Anis Hidayah
  4. Antonio Padjasto Hardojo
  5. Dosen Atnike Nova Sigiro
  6. Anggota Komnas HAM RI Periode 2017-2022 Beka Ulung Hapsara
  7. Aktivis Chrisbiantoro
  8. Advokat Hari Kurniawan
  9. Tenaga Ahli Bidang Reforma Agraria dan Kehutanan pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Prabianto Mukti Wibowo
  10. Komisioner KPU RI Periode 2017-2022 Pramono Ubaid Tanthowi
  11. Anggota KPAI Putu Elvina
  12. Advokat Rita Serena Kolibonso
  13. Peneliti/pekerja sosial dan dosen Saurlin P Siagian
  14. Direktur ILRC Uli Parulian Sihombing

Baca juga: Komnas HAM Berjanji Sampaikan Kondisi Kesehatan Lukas Enembe ke KPK

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com