Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Tegaskan Usung Cak Imin Jadi Capres di Koalisi dengan Gerindra

Kompas.com - 04/08/2022, 16:04 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengatakan bahwa partainya tetap mengusung Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden (capres) di Pemilu 2024.

Hal itu dia tegaskan, meski rekan koalisinya Partai Gerindra juga memiliki calon yang diusung jadi capres yaitu Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

"Ya kalau di PKB sampai hari ini mandatnya sebagai capres, kalau Pak Prabowo kan masih mengumumkan," kata Jazilul ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (4/8/2022).

Baca juga: Muhaimin Sebut Koalisi Gerindra-PKB seperti Baru Jadian

Meski demikian, dia mengatakan, pada akhirnya nanti koalisi yang akan menentukan siapa yang diusung jadi capres pada Pemilu 2024.

Dia meyakini, meski PKB dan Gerindra memiliki calon dari internal masing-masing untuk capres, hal itu tidak akan membuat perseteruan dalam koalisi.

Sebab, menurutnya, capres yang akan diusung oleh koalisi Gerindra dan PKB ini akan ditentukan secara musyawarah.

"Ya kalau musyawarah enggak ada clash, karena hasil dari koalisi itu kan musyawarah, ya enggak mungkin clash. Tentu dicarikan titik temunya di situ," ujarnya.

"Sampai hari ini (PKB-Gerindra) kan masih membangun koalisi, kita meresmikan koalisi, habis itu memunculkan pasangan," tutur anggota Komisi III DPR itu.

Baca juga: Gerindra-PKB Daftar Bareng ke KPU 8 Agustus

Diberitakan sebelumnya, kesepakatan koalisi PKB dan Partai Gerindra disampaikan 30 Juni 2022.

Melalui sebuah video, Dasco menyatakan, Partai Gerindra memiliki kesamaan pandangan dengan PKB.

“Karena itu kita merasa dapat kawan. Merasa dapat semangat. Merapat dapat energi dengan teman-teman PKB,” ucap dia.

Baca juga: Koalisi Gerindra-PKB, Siapa Pikat Prabowo buat Jadi Cawapres pada 2024?

Sehari berselang, kabar itu dikuatkan dengan pernyataan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.

Ia optimistis, kolaborasi kedua parpol itu bisa memenangkan Pemilu 2024.

“Kita juga berharap ya sebenarnya dengan dua kekuatan baru ini, kami punya optimisme,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Nasional
Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi: Bagus, Bagus...

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi: Bagus, Bagus...

Nasional
PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

Nasional
Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Nasional
Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com