Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hari Budimawan
Pegawai Negeri Sipil

Profesi saya merupakan seorang Aparatur Sipil Negara yang bekerja di Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang bergerak di bidang pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara. Masa kerja saya di lembaga tersebut kurang lebih 25 tahun. Sejumlah pengalaman pekerjaan yang pernah saya lalui adalah menjadi seorang peneliti di bidang SDM Aparatur kurang lebih selama 15 tahun dan sekarang menjadi seorang Analis SDM Aparatur Ahli Madya. Hasil karya saya yang sudah diunggah di online adalah Evaluasi Sistem Rekruitmen PNS dan manajemen kinerja PNS

Transformasi Aparatur Sipil Negara Era Jokowi

Kompas.com - 27/07/2022, 12:55 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

ASN wajib memenuhi target kinerja yang telah disepakati dengan atasan langsung, ditandatangani pada awal tahun di formulir Sasaran Kinerja Pegawai.

Target kinerja yang akan dicapai oleh setiap ASN merupakan hasil dari proses penjabaran dan penyelarasan kinerja secara vertical dari level unit atau pegawai yang lebih tinggi ke level unit atau pegawai lebih rendah.

Penetapan target kinerja harus selaras dengan misi unit organisasi untuk setiap tahunnya. Pemberian penghargaan dan penegakan hukum diterapkan selama proses penilaian kinerja, sehingga ASN akan bekerja keras memenuhi target kinerja.

Pemetaan ASN bertalenta

Agar pelaksanaan sistem merit berjalan baik di lingkungan ASN, maka dilaksanakan proses pemetaan ASN.

Kegiatan pemetaan dilakukan melalui proses pengidentifikasian ASN terkait pengukuran potensi yang dimiliki untuk menduduki jabatan lebih tinggi. 

Selain itu, pelaksanaan uji kompetensi selama kegiatan pengembangan kompetensi dan penilaian kinerja yang telah dicapainya dalam jabatan yang diembannya.

Hasil dari proses indentifikasi akan dipetakan ke sembilan kotak kategori. Garis mendatar atau horizontal merupakan variabel potensial (terdiri dari aspek potensi dan kompetensi). Garis tegak atau vertical merupakan variabel kinerja.

Apabila ASN menduduki kotak ke sembilan, maka dinilai sebagai suksesor yang menjadi prioritas utama untuk menduduki jabatan lebih tinggi di lingkungan instansi pemerintah.

Sedangkan ASN yang menduduki kotak nomor delapan atau tujuh diberikan proses pengembangan karir dan kompetensi melalui kegiatan pemagangan, corporate university, tugas belajar atau kegiatan pengembangan kompetensi lainnya.

Untuk sumber daya manusia yang berasal dari swasta atau non ASN yang memiliki talenta global diberikan kesempatan untuk menduduki jabatan pimpinan tinggi atau jabatan fungsional ahli utama di lingkungan instansi pemerintah melalui seleksi terbuka.

Instrumen yang digunakan untuk seleksi terbuka antara lain adalah menilai porto folio, penyusunan makalah personal, assessment dan kegiatan wawancara.

Proses seleksi terbuka ini menyiratkan bahwa instansi pemerintah dapat bekerjasama dengan sumber daya manusia dari kalangan swasta atau non ASN yang memiliki talenta global.

Percepatan transformasi ASN

Salah satu usaha pemerintah untuk mendorong percepatan transformasi ASN melalui proses penyetaraan jabatan.

Kegiatan ini dilakukan melalui proses perpindahan jabatan administrator ke jabatan fungsional ahli madya, dan jabatan pengawas ke jabatan fungsional ahli muda.

Implikasi dari proses penyetaraan jabatan adalah semakin sederhananya struktur birokrasi pemerintahan yang sebelumnya empat level menjadi dua level.

Harapan yang diinginkan adalah ASN menjadi lebih professional, dinamis, dan agile sehingga efektifitas dan efisiensi pelayanan publik semakin meningkat.

Untuk mendukung transformasi ASN berjalan sesuai dengan keinginan pemerintah, maka Presiden Joko Widodo meluncurkan core values bagi ASN, yaitu BerAKHLAK yang merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.

Implementasi core values ini diharapkan ASN dapat mengakselerasi dan mendeterminasi mindset dan culture set dalam suatu rencana aksi yang kongkret dengan didukung infrastruktur kebijakan.

Dengan demikian, mampu membangun SDM ASN unggul yang bercirikan dengan SDM yang pekerja keras, bekerja secara smart, dinamis, agile dan adaptif untuk menuju birokrasi kelas dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Kuasa Hukum Caleg Jawab 'Siap' Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Kuasa Hukum Caleg Jawab "Siap" Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Nasional
Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Nasional
Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Nasional
Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com