Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Jenderal Andika kepada Dokter Forensik TNI yang Ikut Otopsi Jenazah Brigadir J...

Kompas.com - 25/07/2022, 07:39 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memastikan satu dokter forensik TNI turut bergabung dalam tim ekshumasi dan otopsi ulang jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang tewas di rumah Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Ferdy Sambo.

Andika mengungkapkan, dokter forensik berinisial F tersebut berasal dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta.

Baca juga: Polri Tegaskan Belum Ada Tersangka dalam Kasus Brigadir J

Setelah memastikan adanya satu dokter forensik yang turut terlibat ekshumasi dan otopsi, Andika pun berpesan agar bisa menjaga kredibilitas dan integritasnya sebagai seorang prajurit TNI.

“Ya saya akan menitipkan pesan bahwa jaga kredibilitas kita, jaga integritas dan seterusnya. Intinya keilmuan, obyektifitas itu harus prioritas kita,” kata Andika di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (24/7/2022).

Dipilih PDFI

Selain itu, Andika mengungkapkan bahwa dirinya tak menunjuk langsung dokter F untuk ikut proses ekshumasi dan otopsi jenazah Brigadir J.

Menurutnya, dokter F justru dipilih oleh Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) yang berisi dokter senior, kompeten, dan menjaga kode etik.

Baca juga: Update Kasus Brigadir J: Dugaan Ancaman Pembunuhan Juni 2022 dan Prarekonstruksi

Untuk itu, Andika menegaskan, terpilihnya dokter F bukan karena atas penilaiannya sebagai pemimpin tertinggi institusi TNI.

“Jadi bukan saya yang kemudian menawarkan, saya dengar ada keinginan apakah dari tim pembela hukum atau dari pihak Polri,” kata Andika.

“Yang jelas kami siap, kami siap karena memang kami punya sumber daya manusianya. Kami juga punya rumah sakitnya seandainya diperlukan,” sambung dia.

Baca juga: Kapolri Tunjuk Brigjen Anggoro Sukartono Jadi Plh Karopaminal Buntut dari Kasus Brigadir J

Andika juga mempersilakan jika PDFI ingin menambah dokter forensik dari TNI.

“Mau tambahannya pun ada. Intinya kami tidak mengarahkan, pilih-pilih enggak, enggak ada. Pokoknya terserah supaya tidak ada kecurugiaan apa pun,” imbuh dia.

Ekshumasi dilakukan Rabu 27 Juli

Sementara itu, Polri akan menggelar ekshumasi untuk melakukan otopsi ulang jenazah Brigadir J dalam waktu dekat.

Baca juga: Panglima TNI Sebut Dokter Forensik RSPAD Gatot Soebroto Ikut Otopsi Ulang Jenazah Brigadir J

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan bahwa ekshumasi akan digelar pada Rabu (27/7/2022).

“Diputuskan untuk pelaksanaan ekshumasi di Jambi akan dilaksanakan pada Rabu besok,” ucap Dedi kepada wartawan, Sabtu (23/7/2022).

Ekshumasi merupakan penggalian kembali jenazah yang dikuburkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com