Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kode PKS untuk Muhaimin, Anies, AHY, hingga Sandiaga Uno

Kompas.com - 30/05/2022, 07:39 WIB
Irfan Kamil,
Krisiandi

Tim Redaksi

Respons Anies-Sandiaga

Ditemui usai acara, Anies Baswedan menyatakan bakal fokus menyelesaikan tugasnya di Jakarta hingga akhir masa jabatannya pada Oktober 2022.

Gubernur DKI Jakarta itu enggan menjawab pertanyaan wartawan perihal peluangnya maju pada Pilpres 2024.

Ia juga enggan menjawab apakah ia akan masuk partai politik atau diusung oleh partai tertentu untuk ikut pemilu mendatang.

Baca juga: Soal Jadi Capres 2024, Anies Baswedan: Saya Konsentrasi Selesaikan Tugas di Jakarta

“Saya masih terus konsentrasi menyelesaikan tugas di Jakarta, masih banyak tugas-tugas yang harus saya tuntaskan. Sekarang kita konsentrasi itu dulu ya,” papar Anies.

Adapun teriakan “presiden” kepada Anies digaungkan oleh belasan ribu anggota dan simpatisan PKS dalam acara milad tersebut.

Sementara itu, Sandiaga Uno menyatakan tidak buru-buru mengambil sikap atas rencana PKS yang akan melamarnya untuk maju dalam Pilpres 2024.

Ia mengatakan, sikap tidak buru-buru tersebut sebagaimana pesan Presiden Joko Widodo kepada dirinya.

“Saya akan memastikan bahwa proses politik itu sendiri akan ada waktunya. Jadi sesuai dengan pesan Presiden, ojo kesusu (jangan terburu-buru), jadi jangan terlalu buru-buru,” kata Sandiaga.

Baca juga: Bakal Dilamar PKS di Pilpres 2024, Sandiaga Uno: Pesan Presiden Ojo Kesusu

Selain itu, Sandiaga mengatakan bahwa Jokowi telah berpesan kepada dirinya untuk fokus terhadap jabatan yang diembannya.

Bahkan, kata dia, Jokowi telah menyampaikan pesan berkali-kali kepada dirinya agar berkonsentrasi dalam membangkitkan perekonomian masyarakat.

“Jadi proses politik akan ada sekitar bulan September 2023, tapi sampai ke sana kita tetap fokus dalam tugas kita yang sangat berat ini karena masyarakat sangat menghadapi keadaan yang perlu empati dari seluruh pejabat publik,” kata Sandiaga.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga menyampaikan, pihaknya tetap fokus membuka lapangan pekerjaan kepada masyarakat dan memastikan perekonomian masyarakat segera bangkit.

Ia juga tak ingin kehilangan fokus dalam membangkitkan perekonomian masyarakat apabila masuk pusaran politik untuk Pilpres 2024.

Baca juga: Zulkifli Hasan Ajak PKS Gabung ke Koalisi Indonesia Bersatu

"Jangan terlalu nanti akhirnya hilang fokus mulai masuk ke pusaran kontestasi demokrasi dan akhirnya tugas yang diemban yang diamanahi kepada kita tidak terkelola dengan baik,” kata Sandiaga.

“Jadi terus diingatkan oleh presiden dan ini juga pesan yang sama kita dapatkan dari tokoh-tokoh bangsa,” imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com