Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jajaki Koalisi, Golkar-PAN-PPP Ingin Lanjutkan Program Jokowi

Kompas.com - 12/05/2022, 22:06 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koalisi yang dijajaki oleh Partai Golkar bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan melanjutkan program strategis pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Ketua Umum Partai Airlangga Hartarto mengatakan, bentuk kerja sama antara tiga partai serta program yang diusung akan dirumuskan secara detail dalam waktu dekat.

"Kita akan merumuskan secara detil dalam waktu dekat dan tentu kita akan juga membuat program ke depan yang akan melanjutkan program-program strategis dari Bapak Presiden Jokowi," kata Airlangga dalam konferensi pers usai bertemu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022).

Baca juga: Bertemu dengan Ketum PAN dan PPP, Airlangga: Kita Ini Bertiga dan Bersatu

Airlangga mengatakan, ketiga partai juga sepakat untuk mengawal keberhasilan program pembangunan pemerintahan Jokowi.

"Pada hal yang sama, kita persiapkan untuk menjaga proses pemilu yang sudah diagendakan," kata Airlangga.

Senada dengan Airlangga, Suharso menyatakan, sebagai partai pendukung pemerintah, ketiga partai berkomitmen untuk mengawal pemerintahan Jokowi hingga 2024.

Baca juga: Golkar-PAN-PPP Jajaki Koalisi untuk Pemilu 2024

Ia pun berharap agar pemerintahan Jokowi dapat meninggalkan warisan yang baik bagi rakyat dan bangsa Indonesia di penghujung masa jabatan.

"Kami bertiga juga ingin memastikan keberlanjutan pembangunan itu untuk kepentingan seluruh rakyat dan seluruh bangsa dan negara," ujar Suharso.

Sementara itu, Zulkifli menekankan bahwa hal-hal baik yang diwariskan oleh sebuah pemerintahan haruslah dilanjutkan oleh pemerintahan berikutnya.

"Yang baik dari Bung Karno dilanjutkan oleh pak Harto, yang bagus dari pak Harto dilanjutkan oleh Bu Mega dan seterusnya, dan seterusnya," ujar pria Zulhas, sapaan akrab Zulkifli.

"Oleh karena itu yang bagus-bagus dengan Pak Jokowi harus juga kita lanjutkan nantinya," imbuh dia.

Baca juga: Ketua Umum Golkar, PAN, dan PPP Bertemu di Menteng

Diberitakan sebelumnya, Partai Golkar menjajaki koalisi dengan PAN dan PPP untuk pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Hal ini disampaikan Airlangga usai pertemuan dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022) malam.

"Tentunya kita akan bekerja sama ke depan untuk mengawal agenda-agenda politik ke depan, termasuk dalam pemilu nanti di 2024," kata Airlangga.

Tetapi, Airlangga tidak menjawab saat ditanya soal siapa calon presiden yang akan diusung oleh koalisi tersebut.

Adapun Zulhas dan Suharso sama-sama menjawab 'insya Allah' ketika ditanya soal kepastian tiga partai tersebut berkoalisi pada Pemilihan Presiden 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com