JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memeriksa 257.997 spesimen Covid-19 dari 137.764 orang yang diambil sampelnya dalam 24 jam terakhir.
Jumlah spesimen itu didapatkan dari 90.187 spesimen tes swab polymerase chain reaction (PCR) serta 167.539 spesimen tes rapid antigen dan 321 spesimen tes cepat molekuler (TCM).
Dengan penambahan itu, total pemeriksaan spesimen Covid-19 hingga Kamis ini tercatat berjumlah 88.476.967. Dengan jumlah tersebut, maka total orang yang sudah diperiksa spesimennya terkait Covid-19 adalah sebanyak 58.303.860.
Baca juga: UPDATE 10 Maret: Capaian Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua 71,92 Persen
Data Satgas Covid-19 menunjukan bahwa 137.764 orang yang diambil sampelnya untuk pemeriksaan spesimen terdiri dari real time swab test PCR dari 47.461 orang dan 295 orang menggunakan TCM. Lalu ada 90.008 orang yang diambil sampelnya menggunakan tes antigen.
Hasilnya menunjukan sebanyak 21.311 orang diketahui positif virus corona. Jumlah itu didapatkan dari 14.311 hasil swab PCR, 160 dari TCM dan 6.244 dari antigen.
Berdasarkan hasil tersebut maka positivity rate Covid-19 harian adalah 15,47 persen. Namun, jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM, maka tingkat positivity rate menunjukan angka lebih tinggi yaitu mencapai 31,55 persen.
Dengan jumlah tersebut saat ini jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 5.847.900 orang.
Sementara itu, dari total jumlah terkonfirmasi positif, sudah ada 5.296.634 pasien yang dinyatakan sembuh. Adapun kasus meninggal dunia dalam sehari jumlahnya bertambah 278 orang, sehingga total menjadi 151.413.
Berdasarkan jumlah kasus itu pula saat ini terdapat 399.853 kasus aktif Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.