Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes Sebut Covid-19 Nasional Turun 2 Pekan Mendatang, Bagaimana Tren Terkini?

Kompas.com - 28/02/2022, 09:11 WIB
Fitria Chusna Farisa

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia masih mencatatkan penambahan puluhan ribu kasus Covid-19 dalam satu hari.

Jumlah kasus aktif virus corona di Tanah Air pun masih berada di atas angka 500.000.

Eskalasi situasi pandemi ini telah terjadi lebih dari satu bulan terakhir, terhitung sejak pertengahan Januari 2022.

Terbaru, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memprediksi kasus Covid-19 secara nasional akan turun dalam dua pekan mendatang.

Baca juga: Menkes Prediksi Kasus Covid-19 Turun dalam 2 Pekan ke Depan

Budi mengatakan, kasus Covid-19 di Indonesia sudah melandai. Penurunan disebabkan meredanya kasus di sejumlah provinsi padat penduduk.

Provinsi-provinsi yang dimaksud seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa tengah.

"Saya rasa ke depannya dalam seminggu atau dua minggu ke depan, secara nasional akan turun," kata Budi dalam keterangan virtual selepas rapat terbatas tentang PPKM dengan Presiden Joko Widodo, Minggu (27/2/2022).

Selain DKI Jakarta, menurut Budi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara Barat juga sudah menunjukkan tren penurunan kasus Covid-19, berdasarkan pemantauan 3 pekan berturut-turut.

Namun demikian, masih ada wilayah yang mencatatkan kenaikan Covid-19 di Tanah Air.

Baca juga: Luhut Klaim Angka Kasus Harian Covid-19 akibat Omicron Menurun

"Tapi beberapa provinsi masih mengalami peningkatan, khususnya di Jawa itu Yogyakarta masih meningkat, kemudian di Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur," kata Budi.

"Di Sumatera Utara juga masih meningkat, Kepulauan Riau dan Riau juga masih meningkat, dan juga beberapa provinsi di Sulawesi," lanjutnya.

Tren Covid-19 terkini

Merujuk data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, kasus harian virus corona sempat mencapai titik tertinggi pada 16 Februari 2022, yakni 64.718 dalam sehari.

Setelah itu, kasus Covid-19 harian mengalami fluktuasi namun tak pernah melebihi jumlah kasus pada 16 Februari.

Kasus harian sempat tercatat melewati angka 60.000 lagi pada 23 Februari yakni 61.488 kasus.

Tren penurunan kasus nampak setelahnya, hingga berada di bawah angka 40.000 kasus pada Minggu 27 Februari, yakni 34.976 kasus Covid-19 dalam sehari.

Baca juga: Jarak Vaksinasi Booster Covid-19 di Jakarta Jadi 3 Bulan dari Dosis Kedua, Syaratnya Wajib Punya Tiket Vaksin

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com