Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Gubernur Lemhannas, Andi Widjajanto Dapat Arahan dari Jokowi dan Megawati

Kompas.com - 21/02/2022, 12:50 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) yang baru saja dilantik, Andi Widjajanto, mengatakan, dirinya mendapat arahan dari Presiden Joko Widodo soal tugas barunya.

Selain itu, Andi juga mengaku mendapat arahan dari Presiden ke-5 RI yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri.

"Arahan dari Bapak Presiden adalah melakukan penguatan transformasi Lemhannas sehingga sesuai tantangan geopolitik abad ke-21," ujar Andi usai pelantikan di Istana Negara, Senin (21/2/2022).

Baca juga: Dilantik Jadi Gubernur Lemhannas, Ini Harta Kekayaan Andi Widjajanto

Dengan begitu, ke depannya Lemhannas bisa menjalankan fungsinya sebagai lembaga pendidikan yang mampu mencetak pemimpin-pemimpin nasional.

Selain itu dapat menjadi dapur kajian strategis bagi presiden untuk isu-isu lokal, regional dan global.

"Serta lemhanas menjalankan fungsinya untuk melakukan pemantapan nilai-nilai kebangsaan," lanjut Andi.

Dia pun mengungkapkan, sebelum menjabat, sempat mendapat arahan Megawati Soekarnoputri.

Megawati berpesan kepadanya agar Lemhannas tetap berpegang kepada ideologi Pancasila.

Baca juga: Jokowi Resmi Lantik Andi Widjajanto Jadi Gubernur Lemhannas

"Agar menjalankan amanat sebagai Gubernur Lemhannas ini dengan tetap berpegang kepada ideologi Pancasila, lalu berusaha untuk menampung gagasan besar Bung Karno bersama pemikiran strategis tokoh bangsa," kata Andi.

Dia menuturkan, arahan kedua tokoh tersebut akan dijadikan pijakan bagi Lemhannas untuk bergerak ke depan.

Sehingga nantinya dapat merancang proyeksi geopolitik Indonesia raya menunju Indonesia Emas 2045 yang disegani di tataran regional dan global.

"Itu tugas-tugas yang diberikan kepada saya dan dengan perangkat yang ada di Lemhannas akan berusaha secepat-cepatnya agar capaian dari tugas-tugas itu bisa segera terealisasi," tegas Andi.

Baca juga: Rekam Jejak Andi Widjajanto di Lingkaran Jokowi: Sukseskan Pilpres lalu Dituding PDI-P sebagai Brutus...

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo resmi melantik Andi Widjajanto sebagai Gubernur Gubernur Lemhannas pada di Istana Negara, Jakarta pada Senin.

Pelantikan tersebut berdasaran Keputusan Presiden RI nomor 21P Tahun 2022 tentang Pengangkatan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia.

Andi menggantikan Gubernur Lemhannas sebelumnya, Agus Widjojo yang kini bertugas sebagai Duta Besar RI untuk Filipina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com