Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAL Ajukan Modernisasi Alutsista Korps Marinir ke Kemenhan

Kompas.com - 07/02/2022, 17:29 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengungkapkan, pihaknya telah mengajukan upaya modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik Korps Marinir ke Kementerian Pertahanan.

Ia mengatakan, alutsista milik korps baret ungu itu berlahan akan terus dibenahi dan dimodernisasi.

"Ke depan, Korps Marinir harus memiliki peralatan dan persenjataan yang modern," kata Yudo usai memimpin serah terima jabatan Komandan Korps Marinir dari Mayjen Suhartono kepada Mayjen Widodo Dwi Purwanto, dikutip dari rilis yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Kini Emban Dankodiklatal, Komandan Korps Marinir Pamitan ke Prajurit Baret Ungu

Serah terima jabatan itu berlangsung di lapangan apel Markas Komando Korps Marinir, Jakarta Pusat, Senin (7/2/2022).

Di samping itu, Yudo menyampaikan, sebagai bagian dari TNI dan TNI AL, Korps Marinir memiliki loyalitas tinggi dan tegak lurus sesuai komando yang diberikan satuan atas. Sejarah, kata dia, sudah membuktikan itu. 

Yudo mengatakan, sejak 2019, Korps Marinir ini sudah berstatus sebagai komando utama operasi dan komandi utama pembinaan.

Baca juga: Komandan Korps Marinir Resmi Dijabat Mayjen Widodo Dwi Purwanto

Sebagai komando utama operasi, penggunaan kekuatan Marinir sesuai perintah Panglima TNI. Sedangkan, dalam pembinaan di bawah KSAL.

Ke depan, Yudo mengatakan, pihaknya ingin menjadikan Korps Marinir sebagai satuan yang modern dan profesional dalam hal pembinaan.

"Sedangkan penggunaan kekuatannya oleh Panglima TNI baik untuk tugas-tugas operasi militer perang maupun operasi militer selain perang," imbuh Yudo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com