Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Varian Omicron Terdeteksi di Lokasi Karantina, Menkes: Wajar kalau Harus "Stay" 10 Hari

Kompas.com - 16/12/2021, 15:24 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kasus positif Covid-19 akibat penularan varian Omicron maupun kasus probable akibat varian itu ditemukan di lokasi karantina.

Berkaca pada pengalaman itu, dia menegaskan bahwa wajar jika masa karantina harus dilakukan selama 10 hari.

"Beruntung kita identifikasi di (lokasi) karantina. (Artinya) sistem pertahanan kita atas kedatangan varian dari luar negeri ini cukup baik. Itu perlu kita perkuat," ujar Budi dalam konferensi pers secara daring pada Kamis (16/12/2021).

"Jadi wajar lah kalau misalnya harus stay 10 hari di karantina. Karena bukan untuk mempersulit orang-orang yang datang, tapi untuk melindungi 270 juta rakyat kita," ucap dia. 

Baca juga: Satu Kasus Omicron di Indonesia, Menkes Minta Masyarakat Tak Berlibur ke Luar Negeri

Pemerintah telah mengonfirmasi ditemukannya satu kasus Covid-19 akibat penularan varian Omicron.

Satu kasus ini ditemukan pada seorang petugas pembersih yang biasa bertugas di RS Wisma Atlet

RS Wisma Atlet merupakan lokasi isolasi bagi pasien positif Covid-19 maupun lokasi untuk karantina pelaku perjalanan internasional yang baru tiba di Tanah Air.

Petugas pembersih berinisial N itu dalam kondisi tanpa gejala, tanpa mengeluhkan batuk maupun demam saat terkonfirmasi tertular varian B.1.1.529.

Karena tinggal di lokasi karantina, pasien N langsung diisolasi di RS Wisma Atlet.

Dia juga sudah menjalani tes PCR kedua dan hasilnya dinyatakan negatif Covid-19.

Baca juga: Varian Omicron Terdeteksi di RI, Epidemiolog Imbau Warga Patuh Prokes

Lebih lanjut, Budi juga mengungkapkan, di luar pasien yang sudah terkonfirmasi positif ini, Kemenkes juga sudah mendeteksi lima kasus probable Omicron.

"Terdiri dari dua kasus merupakan WNI yang baru kembali dari Amerika Serikat dan Inggris. Keduanya diisolasi di RS Wisma Atlet," kata dia. 

"Ketiga kasus lainnya adalah WNA asal Tiongkok di Manado," ucap Budi.

Kelima orang ini masih berstatus probable dan saat ini sedang dilakukan tes genome sequencing terhadap mereka.

Halaman:


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com