Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4.251.945 Kasus Covid-19 di Indonesia, PPKM Level 3 Akan Berlaku Selama Libur Natal-Tahun Baru

Kompas.com - 18/11/2021, 07:00 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan hingga Rabu (17/2/2021), kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 4.251.945.

Angka tersebut diperoleh setelah terjadi penambahan sebanyak 522 kasus baru positif Covid-19 dalam kurun waktu 24 jam terakhir kemarin.

Sementara itu, kasus baru positif Covid-19 tersebut tersebar di 29 provinsi. Jawa Barat menjadi provinsi dengan kasus tertinggi yaitu sebanyak 160.

Menyusul DKI Jakarta sebanyak 130 kasus baru, Jawa Timur sebanyak 44 kasus baru, Jawa Tengah sebanyak 38 kasus baru dan DI Yogyakarta sebanyak 25 kasus baru.

Baca juga: UPDATE: Sebaran 522 Kasus Harian Covid-19 di Indonesia, Jawa Barat Tertinggi

Satgas juga melaporkan, total kasus sembuh dari Covid-19 kini mencapai 4.099.857 dan 143.698 kasus kematian.

PPKM Level 3

Pemerintah akan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 untuk seluruh wilayah Indonesia selama libur Natal 2021 dan tahun baru 2022.

Kebijakan status PPKM Level 3 ini akan berlaku mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2021.

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat memimpin rapat tingkat menteri terkait antisipasi potensi peningkatan kasus Covid-19 pada libur Natal 2021 dan tahun baru 2022.

"Selama libur Nataru, seluruh Indonesia akan diberlakukan peraturan dan ketentuan PPKM level 3," ujar Muhadjir dikutip dari siaran pers, Rabu.

Baca juga: PPKM Level 3 di Seluruh Indonesia pada Libur Natal-Tahun Baru, Pesta Kembang Api Dilarang

Tak hanya itu, pengetatan dan pengawasan protokol kesehatan juga dilakukan di sejumlah destinasi, terutama di gereja pada saat perayaan Natal, tempat perbelanjaan, dan destinasi wisata lokal.

Muhadjir mengatakan, kebijakan tersebut akan diterapkan setelah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menerbitkan Instruksi Mendagri (Inmendagri) terbaru.

Menurut dia, Inmendagri tersebut akan ditetapkan selambat-lambatnya pada 22 November 2021.

Di sisi lain, Muhadjir meminta kementerian/lembaga secara sektoral, TNI/Polri, Satgas Covid Nasional, pemerintah daerah, serta komponen lainnya untuk menyiapkan surat edaran (SE).

Demikian juga dukungan operasional pelaksanaan pengendalian penanganan Covid-19 selama masa libur Natal dan tahun baru.

Baca juga: Pemerintah Tak Berharap Tekan Aktivitas Masyarakat Saat Libur Natal-Tahun Baru asalkan Prokes Dijaga

Sementara itu, Ahli epidemiologi Indonesia di Griffith University Dicky Budiman mendukung rencana pemerintah untuk melarang perayaan tahun baru.

Dicky mengatakan, kebijakan tersebut harus didukung seluruh lapisan masyarakat termasuk tokoh masyarakat dan tokoh agama.

"Civil society, media, tokoh masyarakat, tokoh agama harus mendukung ini dengan memberikan literasi bahwa dengan strategi komunikasi bahwa situasi ini belumlah usai pandemi ini," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Rabu.

Dicky menekankan, meski pemerintah melarang perayaan tahun baru dan meniadakan cuti bersama tanggal 24 Desember, kunci untuk menekan kasus Covid-19 bergantung pada kesadaran masyarakat.

"Kuncinya ada di kesadaran masyarakat sendiri memiliki yang disebut analisa risiko pribadi yang artinya ini layak enggak sih saya pergi (perayaan tahun baru), penting enggak sih saya pergi," ujarnya.

Baca juga: 4 Juta Orang Diprediksi Keluar-Masuk Jabodetabek Saat Libur Natal-Tahun Baru

Dicky mengatakan, kebijakan larangan perayaan tahun baru tersebut harus diiringi dengan pengawasan sebelum dan sesudah tahun baru untuk mengantisipasi munculnya lonjakan kasus.

Ia kembali mengingatkan, perburukan kondisi pandemi Covid-19 bisa terjadi bila mobilitas masyarakat tidak terkendali dan ditambah dengan varian corona Delta yang masih menjadi ancaman.

"Sekali lagi yang diantisipasi pasca perayaan dan sebelum perayaan tahun baru," ucap dia.

Cakupan vaksinasi

Berdasarkan laman resmi Kemenkes vaksin.kemkes.go.id, hingga Rabu kemarin tercatat 86.318.225 atau 41,45 persen orang yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis kedua.

Sedangkan, jumlah orang yang sudah disuntik vaksin dosis pertama sebanyak 132.065.300 orang atau 63,41 persen.

Baca juga: Satgas Covid-19: Antisipasi Pergerakan Orang Saat Natal-Tahun Baru Mencakup Sektor Wisata, Pertokoan, Peribadatan

Sasaran vaksinasi Covid-19 berasal dari kelompok tenaga kesehatan, petugas publik, lansia, masyarakat rentan, masyarakat umum, dan anak usia 12-17 tahun.

Pemerintah saat ini masih berupaya mengejar capaian vaksinasi Covid-19 untuk kelompok lajut usia (lansia) yang masih rendah.

Adapun, sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang. Saat ini, 10.406.747 orang lansia yang divaksinasi dosis pertama dan 6.452.987 orang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com