Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komika McDanny Minta Maaf ke Rizieq Shihab, Pengacara Ungkap Hasil Pertemuan

Kompas.com - 21/10/2021, 10:02 WIB
Tsarina Maharani,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengacara Rizieq Shihab, Aziz Yanuar mengaku telah bertemu dengan komika Dani Jaya Wardhana atau McDanny pada Rabu (20/10/2021).

Aziz mengatakan, dalam pertemuan itu, McDanny menyampaikan permohonan maaf dan penyesalan atas ucapannya yang dianggap menghina Rizieq.

"Yang disampaikan intinya penyesalan dan permohonan maaf, serta berjanji tidak akan mengulangi lagi. Maaf ditujukan kepada HRS, keluarga HRS, umat Islam, keluarga dan rekan sejawat McDanny," kata dia saat dihubungi, Kamis (21/10/2021).

Baca juga: Diduga Hina Rizieq Shihab dalam Video Viral, McDanny Dilaporkan ke Polrestabes Bandung

Aziz pun menyatakan sempat menyampaikan pesan dari Rizieq kepada McDanny. Pesan tersebut yakni syarat bagi seseorang yang melakukan kesalahan dan mau bertaubat.

"Jika ada kesalahan, maka untuk bertaubat ada tiga syaratnya plus satu jika terhadap sesama manusia," ujar Aziz.

Syarat tersebut yaitu bertaubat dan meminta ampun, berjanji tidak mengulangi perbuatan, menyesali perbuatan, dan jika terhadap sesama manusia, maka harus minta maaf dan kerelaan dari orang yang bersangkutan.

Trio komedi Cak Lontong (tengah), Denny P-Project (kiri), dan McDanny (kanan)KOMPAS.com/ICHSAN SUHENDRA Trio komedi Cak Lontong (tengah), Denny P-Project (kiri), dan McDanny (kanan)

Aziz mengatakan, Rizieq menyerahkan perkara ini sepenuhnya kepada tim kuasa hukum. Ia mengatakan, belum ada rencana Rizieq akan bertemu dengan McDanny secara langsung.

"Belum ada sementara ini. Nanti mungkin kami lihat situasi ke depannya," ucap dia.

Baca juga: Perjalanan Kasus Rizieq Shihab dalam Kerumunan Petamburan hingga Kasasinya Ditolak MA...

Komika McDanny diduga menghina Rizieq Shihab ketika tengah tampil di sebuah acara. Penampilannya itu terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial.

Setelah video itu ramai, McDanny pun menyampaikan permohonan maaf lewat video. Dia mengakui ucapannya telah menyakiti banyak orang, terutama keluarga Rizieq Shihab.

McDanny pun ingin bertemu langsung dengan keluarga Rizieq Shihab untuk menyampaikan permohonan maaf.

Namun, salah satu organisasi masyarakat di Bandung, Jawa Barat, melaporkannya ke polisi dugaan penghinaan terhadap Rizieq Shihab.

Pengaduan dibuat pada 19 Oktober 2021 dan telah teregistrasi dengan laporan polisi nomor STPB/335/X/2021/JBR/POLRESTABES.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com