Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAD: Tidak Boleh Ada Vaksin Covid-19 Menganggur

Kompas.com - 12/09/2021, 17:44 WIB
Tsarina Maharani,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengingatkan jajarannya agar tidak ada vaksin Covid-19 yang menganggur atau tidak terpakai. Hal ini demi mengejar percepatan program vaksinasi di Tanah Air.

"Yang penting kita jangan rebutan di bawah dan tidak boleh ada vaksin yang menganggur," kata Andika dalam telekonferensi dengan para Kepala Kesehatan Kodam dan Kepala RS TNI AD, dikutip dari Antara, Minggu (12/9/2021).

Baca juga: Menlu: Mesin Diplomasi Indonesia Akan Terus Bergerak untuk Penuhi Kebutuhan Vaksin Covid-19

Andika mengingatkan, stok vaksin yang masih belum terpakai harus secepatnya didistribusikan kepada masyarakat.

Dengan demikian, target kekebalan komunitas (herd immunity) dapat segera terwujud.

Namun, KSAD mengamini adanya persoalan program vaksinasi di lapangan, salah satunya yaitu stok vaksin dosis kedua yang belum tersedia secara memadai.

Menurut Andika, pemerintah berusaha melakukan yang terbaik, tetapi tiap daerah memiliki karakteristik masalah yang berbeda-beda.

"Kendala selalu ada di lapangan dan vaksinasi memang sulit dilakukan. Namun, pemerintah sudah berusaha yang terbaik," tuturnya.

Kendati begitu, Andika meminta semua pihak tetap menjalankan perintah atau komando semaksimal mungkin.

Ia pun mengingatkan jajarannya agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan saat pelaksanaan vaksinasi massal.

Baca juga: LaporCovid-19: Ada 28 Laporan Penyalahgunaan Vaksin pada Agustus

"Kita hanya perlu jalankan semaksimal mungkin demi menjaga bangsa dan membantu masyarakat dari paparan Covid-19," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kepala RSPAD Gatot Soebroto Letnan Jenderal TNI Albertus Budi Sulistya mengatakan, tingkat kerisian ruang isolasi untuk pasien Covid-19 terus menurun.

Selain itu, dia mengungkapkan tidak ada pasien Covid-19 di rumah sakit lapangan RSPAD dalam tiga hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com