Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantongi SK Kemenkumham, Partai Ummat Siap Bertarung di Pemilu 2024

Kompas.com - 28/08/2021, 16:35 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais mengisyaratkan partainya siap bertarung dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 setelah mengantongi Surat Keputusan (SK) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) tentang Pengesahan Badan Hukum Partai Ummat pada 20 Agustus 2021.

Mantan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyampaikan hal tersebut dalam acara pengumuman pengesahan badan hukum Partai Ummat dan peresmian kantor DPP Partai Ummat yang digelar hari ini, Sabtu (28/8/2021).

"Memberitahukan kepada publik bahwa Partai Ummat telah sah, telah legitimate di panggung politik nasional," kata Amien dalam acara yang dipantau secara virtual, Sabtu.

Baca juga: Partai Ummat Kantongi SK Kemenkumham, Punya Kantor DPP di Tebet

Mewakili partainya, Amien menyampaikan apresiasi terhadap pemerintah yang telah menerbitkan SK badan hukum Partai Ummat.

Adapun SK tersebut bernomor M.HH. Kep.13.AH.11.01 Tahun 2021 tentang Pengesahan Badan Hukum Partai Ummat.

"Saudara-saudara, Majelis Syuro Partai Ummat tentu juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang telah menerbitkan SK seperti yang telah dibacakan oleh Pak Ketum (Ridho Rahmadi) tadi," ucap Amien.

Lebih lanjut, Amien mengungkapkan bahwa Partai Ummat akan terus berusaha mencegah kemerosotan demokrasi di Indonesia.

Baca juga: Partai Ummat Kantongi SK Kemenkumham, Amien Rais: Kami Berusaha agar Demokrasi Tak Berubah Jadi Oligarki

Ia khawatir jika demokrasi Indonesia merosot, maka demokrasi akan berubah menjadi oligarki politik dan oligarki ekonomi.

"Insya Allah, Partai Ummat akan berusaha keras untuk mencegah agar demokrasi kita tidak merosot," ujar Amien.

Mengakhiri pidatonya, Amien melakukan selebrasi dengan memukul beduk sebanyak 11 kali. Hal ini sebagai tanda peresmian badan hukum Partai Ummat dan Kantor DPP Partai Ummat.

Ia mengungkapkan, pemukulan beduk sebanyak 11 kali memiliki filosofi, yakni enam rukun iman dan lima rukun Islam.

"Saya akan pukul beduk ini, lima kali, menyimbolkan Rukun Islam. Kemudian yang enam kali itu Rukun Iman," tutur Amien dilanjutkan dengan pemukulan beduk.

Baca juga: Ketum Partai Ummat: Kami Akan Berjuang Hapus Tirani Mayoritas dan Minoritas

Adapun Partai Ummat dideklarasikan pada 29 April 2021 oleh Amien Rais.

Kala itu, ia menyatakan bahwa partainya bersama anak bangsa akan bekerja, berjuang, dan berkorban untuk melawan kezaliman dan menegakkan keadilan.

"Kami yakin seluruh mekanisme demokrasi kita dan konstitusi kita lebih dari cukup untuk melakukan perbaikan kehidupan nasional, sehingga kita tidak perlu cara-cara ekstra parlementer dan cara-cara ekstra konstitusional," kata Amien.

Partai ini diketuai oleh Ridho Rahmadi yang merupakan menantu Amien Rais. Ridho adalah suami dari putri Amien Rais, Tasniem Fauzia Rais.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com