Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: 3,4 Kasus Covid-19 dan Target Pemerintah Beri 1,2 Juta Dosis Vaksin Per Hari

Kompas.com - 03/08/2021, 05:19 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com – Infeksi virus corona hingga kini masih terus terjadi. Berdasarkan data terbaru pemerintah, Senin (2/8/2021), terjadi penambahan kasus Covid-19 harian sebanyak 22.404 Orang.

Dengan penambahan itu total kasus itu terdapat 3.462.800 kasus Covid-19 di Indonesia sejak pertama kali diumumkan pada 2 Maret lalu.

Di lain sisi kasus kesembuhan juga terus terjadi. Berdasarkan data yang diterima wartawan pada Senin sore, sebanyak 32.807 orang dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona.

Baca juga: UPDATE: Sebaran 1.568 Kasus Kematian Covid-19, Paling Tinggi di Jatim

Dengan capaian tersebut, maka secara kumulatif tercatat 2.842.345 orang telah dinyatakan sembuh dari penyakit yang disebabkan virus Corona tersebut.

Namun angka kematian masih cenderung tinggi, pada periode 1-2 Agustus 2021, sebanyak 1.568 orang tutup usia akibat Covid-19.

Maka hingga kini pasien meninggal akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 97.291 orang.

Data pemerintah menunjukan adanya 545.447 kasus aktif Covid-19. Selain itu terdapat 109.374 orang berstatus suspek.

Hasil itu ditemukan pemerintah setelah menghitung 151.216 spesimen dari 106.785 orang yang diperiksa per hari.

Baca juga: UPDATE 2 Agustus: Sebaran 22.404 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi Jawa Tengah

Hasilnya menunjukan bahwa positivity rate sebanyak 20,98 persen

Namun, jika penghitungan positivity rate hanya dari proses testing yang melalui metode swab PCR dan TCM maka presentasenya mencapai 39,48 persen.

Target vaksinasi capai 10,05 persen

Pemerintah menyebut hingga saat ini terdapat 20.934.425 orang yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua.

Maka presentase vaksinasi telah mencapai angka 10,05 persen dari total target sasaran vaksinasi.

Adapun sebanyak 47.686.483 orang atau sebesar 22,90 persen sudah disuntik vaksinasi dosis pertama.

Target pemerintah untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity adalah dengan melakukan vaksinasi pada 208.265.720 orang.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi  memberi sambutan saat menerima bantuan 500 ton oksigen dari Indonesia Morowali Industrial Park di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/7/2021). Menteri Kesehatan, Budi Gunadi memberi sambutan saat menerima bantuan 500 ton oksigen dari Indonesia Morowali Industrial Park di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/7/2021).

 

Target vaksinasi 1,2 juta dosis per hari

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut ada 7 wilayah aglomerasi di Jawa dan Bali yang menjadi konsentrasi vaksinasi.

Budi menyebut wilayah tersebut merupakan wilayah dengan kasus aktif dan angka kematian Covid-19 tinggi.

"Jabodetabek, Bandung Raya, Semarang Raya, Solo Raya, Yogyakarta, Surabaya Raya dan juga Malang Raya dan Bali itu adalah daerah yang tingkat kasus aktifnya paling tinggi dan juga kematiannya paling tinggi," terang Budi, Selasa sore.

Budi menuturkan, jika rata-rata ketujuh wilayah tersebut melakukan 382.000 suntikan per hari, mulai Agustus ini pemerintah akan menargetkan 1,2 juta dosis per hari.

Selain itu Budi menjelaskan bahwa saat ini pemerintah telah menerima 90 juta dosis vaksin atau sekitar 22 persen dari total kebutuhan.

Baca juga: Menkes: 72 Juta Dosis Vaksin Tiba pada Agustus, Vaksinasi Bisa Dipercepat

Budi mengatakan bahwa pemerintah akan mendapatkan 70 juta dosis vaksin lagi yang kedatangannya belum dapat dipastikan.

Namun, ia mengklaim pada bulan Agustus hingga Desember nanti pemerintah akan mendatangkan 331 juta vaksin Covid-19.

"Tapi total kalau semuanya bisa kita peroleh Agustus-Desember itu sekitar 331 juta dosis vaksin, bandingkan ini hampir empat kali lipat dari apa yang kita peroleh di bulan Januari sampai Juni," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com