JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, 72 juta dosis vaksin akan tiba di Indonesia pada bulan Agustus 2021.
"Yang sudah pasti di bulan Agustus ini akan datang 72 juta (dosis vaksin), tapi itu sebagian besar akan datangnya di minggu ketiga dan minggu keempat," kata Budi dalam konferensi pers secara virtual, Senin (2/8/2021).
Budi juga mengatakan, 70 juta dosis vaksin dijadwalkan akan tiba di Tanah Air pada bulan September.
Baca juga: Anggota DPR: Jangan karena Kejar Terget Vaksinasi, Prokes Diabaikan
Menurut dia, jika mulai Agustus hingga Desember kedatangan vaksin semakin banyak, laju vaksinasi Covid-19 dapat ditingkatkan 3 kali lipat, khususnya di daerah-daerah prioritas.
Daerah-daerah prioritas yang dimaksud adalah daerah yang secara epidemologi terjadi peningkatan kasus konfirmasi positif dan kasus kematian.
Langkah ini dilakukan untuk menekan angka kematian di daerah tersebut.
"Contoh untuk kota masuk epidemiologi tertinggi kasusnya, itu sehari suntikan 380.000, nanti bulan ini harus naik 1,2 juta, kalau benar-benar kita mau efisiensikan atau habiskan vaksin yang ada," ujar dia.
Baca juga: Menkes: Pesan Presiden, Vaksinasi di 7 Provinsi Jawa-Bali Harus Dipercepat
Budi mengatakan, pemerintah pada pekan keempat bulan Juli sudah mendistribusikan 13,2 juta dosis vaksin dan 7,5 juta dosis didistribusikan pada minggu pertama pada Agustus.
"Vaksinasi sampai akhir Agustus DKI Jakarta dan Bali dapat mencapai 100 persen target sasaran divaksinasi dosis pertama, sedangkan 40 kabupaten/kota aglomerasi lainnya dapat mencapai 70 persen target sasaran divaksiansi dosis pertama," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.