JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengimbau masyarakat untuk tidak ragu menjalani vaksinasi Covid-19.
Menurutnya, vaksinasi menjadi salah satu usaha dalam menekan penyebaran Covid-19.
"Saya mohon kepada bapak, ibu dan saudara-saudara, kita semua untuk tidak ragu divaksinasi," ujar Jokowi dalam keterangan pers melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (28/6/2021).
Selain itu, kata Jokowi, kepatuhan menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan mengurangi mobilitas juga penting dilakukan.
Dia juga menegaskan bahwa tinggal di rumah lebih baik dilakukan pada saat ini.
"Sekali lagi saya ingatkan, tinggallah di rumah selama tidak ada kebutuhan yang mendesak," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden juga mengingatkan agar semua pihak dapat menjaga target suntikan vaksinasi Covid-19 sebesar 1 juta suntikan per hari hingga akhir Juli 2021.
Baca juga: Jokowi: Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Usia 12-17 Tahun Bisa Segera Dimulai
Sebelumnya, pemerintah telah mampu melakukan 1,3 juta vaksinasi dalam satu hari pada 26 Juni 2021.
Dengan demikian, menurut Jokowi, target vaksinasi dapat ditingkatkan dua kali lipat menjadi 2 juta dosis perhari pada Agustus 2021.
Dia menuturkan, capaian ini bisa terjadi berkat kerja keras dan gotong-royong semua pihak, terutama Kementerian Kesehatan, TNI Polri, pemerintah daerah, BUMN dan pihak swasta yang turut membantu.
Sementara itu, hingga Senin, pemerintah melaporkan jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis kedua mencapai 13.182.034 orang.
Mereka terdiri dari kalangan tenaga kesehatan, petugas publik, dan lansia yang menjadi sasaran pada program vaksinasi tahap kedua.
Baca juga: Sanksi Menolak Vaksinasi: Tidak Dapat Bansos hingga Penghentian Layanan Administrasi
Sementara itu, jumlah masyarakat yang sudah divaksin dosis pertama yakni sebanyak 27.419.898 orang.
Adapun hingga tahap kedua ini pemerintah menargetkan 40.349.049 orang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.