Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes Sebut Keraguan Masyarakat untuk Divaksin Menurun

Kompas.com - 14/05/2021, 08:00 WIB
Diamanty Meiliana

Editor

Sumber Kompas TV

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan hasil laporan survei terkait tingkat kesediaan masyarakat Indonesia dalam mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Sekretaris Jenderal Kemenkes Oscar Primadi mengungkapkan, persentase keraguan masyarakat untuk mendapatkan vaksin turun.

Menurut data yang dia dapat, sebanyak 80,8 persen masyarakat di Indonesia bersedia untuk menerima vaksin Covid-19.

"Keraguan masyarakat untuk mendapatkan vaksin telah menurun dari 28,6 persen menjadi 19,2 persen selama periode Januari-Maret 2021 ini. Hal ini menunjukkan bahwa program kami untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksin ini berjalan dengan baik," kata Oscar, Kamis (13/5/2021), dikutip dari Kompas.tv.

Baca juga: 3 Vaksin Covid-19 di Indonesia, Perbedaan Vaksin Sinovac, AstraZeneca dan Sinopharm

Hasil survei ini menunjukkan kabar yang menggembirakan, mengingat dengan banyaknya masyarakat yang mau menerima vaksin maka semakin tinggi motivasi untuk bersama-sama memutus rantai penularan Covid-19.

Survei yang memaparkan tingkat kedisiplinan penerapan protokol kesehatan dan tingkat kesediaan masyarakat dalam mengikuti program vaksinasi Covid-19 ini dijalankan oleh University of Maryland dengan kemitraan bersama Facebook.

Selain melibatkan responden dari Indonesia, Oscar menyebut, orang-orang dari 200 negara dan negara bagian juga turut berpartisipasi dalam survei yang dilakukan di luar platform Facebook ini.

Baca juga: Jadi Syarat Umrah, Pemerintah Indonesia Desak China Segera Sertifikasi Vaksin Sinovac ke WHO

Sementara itu, Kepala Kebijakan Publik untuk Facebook di Indonesia Ruben Hattari menuturkan survei tersebut melibatkan 178.988 responden dalam periode 10 Januari 31 Maret 2021.

Survei itu mengukur tingkat keraguan vaksin Covid-19 yang dilaporkan sendiri, alasan keraguan, sumber informasi tepercaya, dan perilaku utama seperti pemakaian masker dan jarak sosial di Tanah Air.

Adapun pengumpulan data pada survei ini mengedepankan dan menjaga privasi semua responden.

"Survei ini dilakukan dengan mengedepankan privasi koresponden dan merupakan salah satu survei yang kami lakukan untuk membantu upaya penanggulangan Covid-19," ujar Ruben.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com