Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Ummat Akan Deklarasi, PKB: Mari Berkompetisi Sehat

Kompas.com - 26/04/2021, 17:17 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Faisol Riza mengajak Partai Ummat untuk bersaing secara sehat dalam perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

PKB dan Partai Ummat sama-sama partai politik berbasis Islam.

"Mari berkompetisi secara sehat di Pemilu 2024 mendatang," kata Faisol saat dihubungi Kompas.com, Senin (26/4/2021).

Hal ini ia utarakan untuk menanggapi agenda deklarasi Partai Ummat yang akan diselenggarakan pada Kamis (29/4/2021) di Yogyakarta.

Baca juga: Gabung Partai Ummat, MS Kaban Disebut Sudah Tak di PBB Sejak 2019

Faisol melanjutkan, PKB sejauh ini tidak merasa terganggu dengan hadirnya Partai Ummat dalam kancah politik nasional.

Kehadiran Partai Ummat, dinilainya, juga tidak akan berpotensi mengganggu atau menggerus suara PKB.

Itu karena, PKB sudah terbukti dalam berbagai survei merupakan partai berbasis Islam yang paling loyal pemilihnya.

"PKB merupakan partai berbasis Islam yang paling loyal pemilihnya seperti disampaikan beberapa hasil survei. Jadi tidak akan terganggu dengan hadirnya Partai Ummat," jelasnya.

Di sisi lain, ia juga tak memungkiri bahwa tetap akan ada persaingan antara PKB dan Partai Ummat dalam merebut suara umat Islam.

Namun, sekali lagi, Faisol menegaskan bahwa hal itu tidak akan menggerus PKB dalam meraup suara.

"Iya kita bersaing. PKB tidak perlu membuktikan lagi karena hasil survei-survei sudah menyampaikannya," tuturnya.

Meski demikian, Ketua Komisi VI DPR itu mengaku PKB tetap menyiapkan langkah persaingan sehat dengan Partai Ummat dalam merebut suara rakyat.

Menurutnya, strategi yang dipilih PKB untuk bersaing dengan partai poros Islam lainnya adalah dengan lebih mengedepankan kesantunan.

"Bagaimana meraup suara umat Islam setelah hadirnya Partai Ummat? PKB ingin mengedepankan kesantunan dalam menjalankan amanah umat," imbuh dia.

Baca juga: Partai Ummat Akan Dideklarasikan, PKS: Ahlan wa Sahlan

Lebih lanjut, sosok Ketua Majelis Syuro sekaligus pendiri Partai Ummat, Amien Rais juga disebutnya tidak akan membuat PKB merasa khawatir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com