Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Tambah 4.682 Orang, Total Kasus Covid-19 Indonesia Ada 1.505.775

Kompas.com - 30/03/2021, 17:08 WIB
Sania Mashabi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sudah setahun pandemi Covid-19 melanda Indonesia, namun penularan virus corona masih terus terjadi di masyarakat.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 sejak Senin (29/3/2021) hingga Selasa (30/3/2021) ada penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 4.682 orang.

Dengan demikian jumlah pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia kini mencapai 1.505.775 orang terhitung sejak kasus pertama diumumkan 2 Maret 2020.

Baca juga: Nadiem: Vaksinasi Covid-19 Diprioritaskan untuk Pendidik PAUD, SD, SLB dan Sederajat


Adapun informasi itu disampaikan satgas kepada wartawan Selasa sore. Data juga bisa diakses melalui laman Covid19.go.id yang selalu diperbarui setiap sore.

Pasien sembuh dan meninggal

Data yang sama juga menunjukkan ada penambahan pasien sembuh sebanyak 5.877 orang.

Sehingga, jumlah pasien sembuh dari Covid-19 kini berjumlah 1.342.695 orang sejak awal pandemi.

Kendati demikian, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 di Tanah Air juga masih mengalami penambahan.

Baca juga: Soal Larangan Mudik Lebaran, Doni Monardo: Jangan Mempercepat Angka Kematian

Akan tetapi, masih ada kabar duka dengan penambahan pasien yang meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona.

Pada periode 29-30 Maret tercatat ada penambahan pasien meninggal dunia 173 orang.

Dengan demikian, total pasien meninggal dunia akibat Covid-19 kini ada 40.754 orang.

Dengan data tersebut, maka tercatat ada 122.326 kasus aktif Covid-19 di Indonesia saat ini.

Kasus aktif adalah pasien yang sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit atau sedang menjalani isolasi mandiri.

Selain itu, pemerintah juga mencatat ada 60.671 orang yang kini berstatus suspek Covid-19.

Baca juga: Kepala BNPB Doni Monardo: Pemerintah Melarang Mudik, Titik!

Halaman:


Terkini Lainnya

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Nasional
BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Nasional
Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Nasional
Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Nasional
PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

Nasional
Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com