Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Covid-19, Panglima TNI Lantik 164 Perwira Khusus Tenaga Kesehatan

Kompas.com - 29/01/2021, 09:41 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melantik 164 perwira prajurit karier TNI khusus tenaga kesehatan 2021 melalui virtual di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (28/1/2021). 

Pelantikan ini sebagai upaya TNI melanjutkan penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia, termasuk melalui upaya vaksinasi nasional.

"Sebagai bentuk kontribusi nyata TNI dalam menyukseskan program nasional ini, 164 perwira prajurit karier TNI khusus tenaga kesehatan saya lantik menjadi perwira pada hari ini," ujar Panglima TNI Hadi Tjahtjanto dalam keterangan tertulis, Kamis (28/1/2021).

Baca juga: Warga Jakarta Bisa Cek Ketersediaan Tempat Tidur bagi Pasien Covid-19 di Aplikasi SIRANAP

Adapun 164 perwira prajurit karier TNI khusus tenaga kesehatan 2021 terdiri dari 100 persenel TNI AD, 42 TNI AL, dan 22 personel TNI AU 22. 

Panglima TNI menyebut tenaga kesehatan TNI selama ini menjadi ujung tombak penanganan Covid-19.

Menurut Panglima, tenaga kesehatan TNI yang ada saat ini diperlukan untuk memperkuat 109 rumah sakit TNI serta beberapa fasilitas kesehatan penanganan pasien Covid-19 lainnya.

Hadi menuturkan, kesulitan di awal 2021 memberi harapan baru dengan kehadiran vaksin Covid-19.

Menurutnya, program vaksinasi nasional juga memerlukan partisipasi dan sinergi semua pihak agar hasilnya optimal.

Dalam optimalisasi itu, kata Panglima TNI, tenaga kesehatan kembali dibutuhkan agar program tersebut dapat berjalan sesuai rencana.

Selain itu, Panglima TNI juga menekankan kepada perwira baru untuk selalu berpegang teguh kepada sapta marga, sumpah prajurit, dan delapan wajib TNI, serta senantiasa mengembangkan potensi diri menjadi perwira yang adaptif dan profesional membawa kemajuan untuk TNI.

"Untuk itu selalu tingkatkan kemampuan komunitas kerja sama dan bersinergi dengan berbagai komponen bangsa dalam upaya bersama dalam menangani pandemi dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," imbuh dia.

Upacara pelantikan dan pengambilan sumpah perwira prajurit karier TNI khusus tenaga kesehatan yang dilaksanakan secara virtual tersebut diwakili 17 perwira perwakilan dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU.

Baca juga: Satgas Ungkap Kendala Vaksinasi Covid-19: Penerima Tak Hadir hingga Cold Chain Tak Cukup

Sedangkan prajurit yang disumpah lainnya mengikuti upacara dari Akademi Militer(Akmil) Magelang, Jawa Tengah.

Adapun lulusan terbaik dari matra darat diraih Letda Ckm drg Agung Ariesta Dheona, matra laut diraih Letda Laut (K) Stevano Mengko, dan matra udara diraih Letda Kes Eka Pramudita.

Sedangkan lulusan terbaik untuk kategori wanita TNI diraih Letda Ckm (K) Junita Briskila dari matra darat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com