Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Aktif Covid-19 di Jawa Tengah Meningkat dalam 2 Pekan Terakhir

Kompas.com - 15/10/2020, 18:17 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, jumlah kasus aktif Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah meningkat dalam dua pekan terakhir.

Wiku menuturkan, pada 27 September tercatat persentase kasus aktif Covid-19 sebesar 22,49 persen. Kemudian meningkat menjadi 23,17 persen pada 4 Oktober dan menjadi 23,94 persen pada 11 Oktober.

Kasus aktif merupakan pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan.

Baca juga: Ganjar Klaim Sudah Tak Ada Zona Merah Covid-19 di Jawa Tengah

"Hal ini terjadi karena Jawa Tengah sedang gencar memfokuskan pada pemeriksaan Covid-19. Sehingga jumlah orang yang terkonfirmasi Covid-19 meningkat pada dua pekan terakhir," ucap Wiku dalam keterangan persnya melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (15/10/2020).

Selain itu, angka kesembuhan di Jawa Tengah juga menurun 0,34 persen pada 27 September hingga 4 Oktober dan kembali menurun pada 4 sampai 11 Oktober.

Meski penurunan angka kesembuhan tergolong kecil, Wiku mengatakan, angka tersebut harus tetap dijaga untuk selalu meningkat.

Untuk itu ia meminta Pemprov Jawa Tengah meningkatkan pelayanan kesehatan dan memperhatikan kecepatan serta kualitas penanganan pasien Covid19. Terutama pada gejala sedang dan berat, serta pada kelompok rentan.

"Hal ini adalah kunci untuk meningkatkan angka kesembuhan dan menekan angka kematian," ujar Wiku.

Baca juga: Ditambah Aceh dan Bali, Kini Ada 10 Provinsi Prioritas Penanganan Covid-19

Diketahui, Jawa Tengah masuk dalam 10 provinsi prioritas penanganan Covid-19 yang diinstruksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo. Kesepuluh provinsi itu diprioritaskan lantaran menyumbang kasus positif Covid-19 paling banyak secara nasional.

Kesepuluh provinsi itu yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Papua.

Jokowi pun menunjuk langsung Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan untuk memimpin penanganan Covid-19 di 10 provinsi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com