Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Diingatkan Tetap Terapkan Protokol Kesehatan di Rumah

Kompas.com - 14/09/2020, 11:32 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan saat berada di rumah.

Sebab, menurut Doni, semua orang berpotensi terpapar Covid-19, termasuk mereka yang hanya berada di rumah.

"Ketika ternyata ada salah satu keluarga kita yang kena Covid, penyebabnya sudah pasti adalah di antara anggota keluarga yang beraktivitas di luar tanpa diketahui (sudah terpapar), lantas akhirnya menulari keluarga di rumah," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu melalui video telekonferensi, Minggu (13/9/2020).

Baca juga: Wakil Wali Kota Tegal Sebut Sekolah yang Siswinya Positif Covid-19 Belum Kantongi Izin Belajar Tatap Muka

Dari hasil survei yang dilakukan terhadap 944 pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, sebanyak 7 persen di antaranya tidak pernah keluar rumah.

Doni pun mewanti-wanti perihal penyebaran dari orang tanpa gejala (OTG) atau mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19 tetapi tidak bergejala.

OTG, katanya, dapat tanpa sadar menularkan virus corona kepada orang lain, termasuk kelompok rentan yang berada di rumah.

Kelompok rentan yang dimaksudnya yaitu, lansia dan penderita penyakit bawaan seperti diabetes, hipertensi, kanker, penyakit ginjal, paru-paru, serta jantung.

Doni menilai, berdasarkan data dan fakta yang dimilikinya, OTG berpotensi menjadi silent killer.

"Ini yang berbahaya, mereka yang tanpa gejala kalau mereka pulang ke rumah, mereka bisa menjadi silent killer atau pembunuh potensial," tuturnya.

Baca juga: Pemprov DKI Bantu UMKM di Tengah Pandemi Covid-19

Maka dari itu, Doni mengingatkan agar mereka yang sering beraktivitas di luar rumah tetap menjaga jarak dengan anggota keluarga lainnya.

"Di keluarga, tetap harus meningkatkan kewaspadaan, tidak boleh lengah, mereka yang sering keluar masuk rumah, bertemu orang-orang di luar harus mengikuti protokol kesehatan untuk mencuci tangan, tetap menbesihkan badan dulu," ujar Doni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com