Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Niat Jadi Capres 2024, Giring Klaim Didukung Partai Merah, Kuning, hingga Biru

Kompas.com - 24/08/2020, 15:31 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha mengaku rencana pencalonannya sebagai presiden pada Pilpres 2024 didukung oleh partai politik lain.

Giring menyebut beberapa partai seperti "partai merah", "partai kuning", hingga "partai biru" telah memberikan dukungan dan semangat ke dirinya.

"Saya tidak akan menyebutkan nama, tapi dari beberapa partai politik lain sudah memberikan dukungan dan semangatnya," kata Giring dalam konferensi pers virtual, Senin (24/8/2020).

"Ada yang dari partai merah, ada yang dari partai kuning, ada juga yang dari partai biru dan lainnya," tutur eks vokalis band Nidji itu.

Baca juga: Jejak Bro Giring di Politik, dari Tolak RUU Permusikan, Gagal Duduk di Senayan, hingga Jadi Plt Ketum PSI

Giring menyebutkan, dukungan itu disampaikan sejumlah partai bukan melalui komunikasi politik yang mendalam.

Sebab, dirinya pun baru mendeklarasikan diri untuk mencalonkan diri sebagai presiden 2024 pada hari ini.

Namun demikian, Giring memastikan bahwa partai lain menyambut baik pencalonan dirinya pada Pilpres mendatang.

"Inilah yang saya suka dari silaturahmi politik di Indonesia bahwa walaupun berbeda partai apa pun yang kita lakukan pasti banyak yang kasih dukungan juga," ucap dia.

Baca juga: Giring Klaim Rencana Pencalonannya sebagai Presiden 2024 Disambut Baik Jokowi

Menambahkan pernyataan Giring, Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni menyebut bahwa dukungan yang diberikan sejumlah partai politik mengenai pencalonan Giring baru melalui komunikasi informal.

Banyak politisi dari berbagai partai serta politisi koalisi Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang mengucapkan selamat atas rencana itu.

Ke depan, PSI bakal melakukan komunikasi politik formal ke partai-partai lain untuk menyampaikan rencana ini.

"Tapi tentu secara formal kami belum melakukan komunikasi politik yang formal dan intens ke kawan-kawan politik, partai-partai politik lain. Nanti saya kira seiring dengan waktu pada saatnya nanti tentu komunikasi politik itu akan kami lebih intensifkan lagi," kata Raja Juli.

Baca juga: Alasan Grace Natalie Tunjuk Giring Ganesha sebagai Plt Ketua Umum PSI


Halaman:


Terkini Lainnya

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Presen Buruk Jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Presen Buruk Jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com