Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Puncak Arus Balik Libur Panjang, Kemenhub Siapkan Langkah Antisipasi

Kompas.com - 23/08/2020, 18:22 WIB
Maria Arimbi Haryas Prabawanti,
Alia Deviani

Tim Redaksi

KOMPAS.com Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berharap tidak ada lonjakan yang signifikan dalam puncak arus balik libur panjang akhir pekan ini.

"Namun untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, Kementrian Perhubuhan (Kemenhub) bersama Korp Lalu Lintas (Korlantas) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Jasa Marga tetap siaga,” jelas Budi di Cikopo, Jawa Barat, Minggu (23/08/2020)

Dalam tinjauannya di sepanjang jalur Tol Jakarta hingga Cikopo, Budi mengatakan, para pihak terkait harus bisa memastikan semua sarana dan prasarana dapat melayani dengan baik.

"Termasuk fasilitas di rest area yang tentunya tetap wajib menerapkan protokol kesehatan," sambung Budi.

Baca juga: Langkah Kemenhub Tekan Angka Kecelakaan di Jalur Rawan Cipali

Selain itu,  Budi mengimbau masyarakat agar tidak kembali pada waktu bersamaan pada puncak arus balik untuk menghindari kemacetan parah.

"Masyarakat juga harus memastikan kendaraan dan pengendara dalam keadaan prima serta mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, cuci tangan, dan jaga jarak saat berada di tempat istirahat," imbaunya.

Pada kesempatan itu, Budi juga menerima laporan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Inspektur Jendral (Irjen) Istiyono dan Direktur Utama (Dirut) Jasa Marga Subakti Syukur terkait kesiapan antisipasi lonjakan arus kendaraan.

Istiyono menyatakan, pihaknya telah belajar dari pengalaman libur panjang akhir minggu sebelum-sebelumnya saat terjadi lonjakan kendaraan yang cukup signifikan.

Baca juga: Kemenhub Prediksi Kemacetan Saat Arus Balik Libur Idul Adha Besok

"Beberapa antisipasi yang dilakukan diantaranya melakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka tutup pintu tol, contraflow, dan antisipasi penumpukan kendaraan di tempat istirahat," jelas Istiyono.

Sementara itu, Subakti Syukur mengatakan, Jasa Marga telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi dengan mengoptimalkan sejumlah layanan.

"Kami akan mengoptimalkan fasilitas transaksi di gerbang tol, menempatkan petugas di titik rawan kepadatan untuk percepatan penanganan gangguan lalu lintas," tutur Subakti.

Tak sampai di situ saja, Subakti mengatakan, pihaknya juga memastikan tempat istirahat telah menerapkan protokol kesehatan dan menyediakan Call Center 14080 selama 24 jam.

Baca juga: Jasa Marga Antisipasi Kemacetan Saat Libur HUT RI dan Tahun Baru Islam

Subakti juga menginformasikan, sejak Rabu (19/08/2020) hingga Jumat (21/08/2020), tercatat ada sebanyak 460.792 kendaraan bergerak mengarah ke luar Jakarta.

"Jumlah tersebut naik 27,3 persen jika dibandingkan lalin normal," kata Budi dalam keterangan tertulisnya.

Menurut Budi, angka tersebut diperoleh dari hasil pencatatan di empat gerbang tol (GT) utama yang menuju ke luar Jakarta.

"Empat tol tersebut yakni GT Cikupa arah barat, GT Ciawi arah selatan, dan GT Cikampek serta GT Kalihurip Utama arah timur," jelas Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com