Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

160 Pasien Positif Covid-19 Klaster Secapa AD Telah Jalani Uji Klinis

Kompas.com - 16/07/2020, 11:40 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 160 pasien positif Covid-19 yang berasal dari klaster Sekolah Calon Perwira TNI Angkatan Darat (Secapa AD) di Bandung, Jawa Barat, telah menjalani uji klinis obat atau vaksin Covid-19.

"Sampai dengan tadi malam (Rabu, 15 Juli) sudah ada 160 pasien positif Covid-19 di Secapa AD yang menerima uji klinis," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Nefra Firdaus dalam keterangan tertulis, Kamis (16/7/2020).

Baca juga: Tim Uji Klinis Anti Covid-19 Memulai Tugasnya di Klaster Secapa AD

Uji klinis tersebut merupakan tindak lanjut dari kerja sama riset pengembangan kombinasi obat untuk anti-Covid-19. Kerja sama itu melibatkan tiga institusi, yakni Universitas Airlangga, Badan Intelijen Negara (BIN) dan TNI AD.

Nefra menambahkan, uji klinis tersebut dilakukan sesuai dengan pedoman pelaksanaan uji klinis.

"Sesuai dengan protokol pedoman pelaksanaan uji klinis dari BPOM," kata Nefra.

Baca juga: Gugus Tugas: Klaster Secapa AD Dapat Dijadikan Pembelajaran Penularan Covid-19 di Asrama

Diberitakan, pasien positif Covid-19 yang berasal dari klaster Secapa AD di Bandung, Jawa Barat, berkurang 78 orang pada Kamis (16/7/2020).

Data pasien negatif tersebut berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium polymerase chain reaction (PCR) pada swab test kedua.

"Hasil Lab PCR dari swab kedua pasien di Secapa AD sampai dengan pagi ini, ada 78 pasien lagi yang dinyatakan negatif," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Nefra Firdaus dalam keterangan tertulis, Kamis (16/7/2020).

Baca juga: Lapor Klaster Secapa AD ke Jokowi, Ridwan Kamil: Kewenangan Ada di Pusat

Adapun data pasien negatif pada hari sebelumnya tercatat sebanyak 281 orang. Dengan demikian, hingga pagi ini, total pasien negatif sebanyak 359 orang.

Sementara itu, hasil pemeriksaan laboratorium PCR dari swab test pertama pada beberapa waktu lalu melaporkan terdapat penambahan 27 pasien positif.

Sehingga, tercatat pasien positif di klaster tersebut sebanyak 1.307 orang. Akumulasi itu berasal dari tambahan dari temuan pertama sebanyak 1.280 orang.

"Jadi, dari total 1.307 (1.280 + 27) pasien positif Covid-19 di Secapa AD pada pagi ini sudah berkurang 359 orang menjadi tinggal 948 orang," kata Nefra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com