Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 14 Juli: Tambah 54, Pasien Covid-19 Meninggal Kini 3.710 Orang

Kompas.com - 14/07/2020, 16:14 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 kini mencapai 3.710 orang hingga Selasa (14/7/2020).

Peningkatan jumlah tersebut didapat setelah ada penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia sebanyak 54 orang.

"Kasus meninggal dunia hari ini bertambah 54 orang sehingga jumlahnya menjadi 3.710 orang," ujar Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di BNPB, Selasa(14/7/2020).

Secara keseluruhan, jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air sudah mencapai 78.572 orang.

Baca juga: UPDATE: Kini Ada 78.572 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 1.591

Jumlah tersebut didapatkan setelah terdapat penambahan kasus positif sebanyak 1.591 orang.

Tak hanya itu, dari jumlah keseluruhan itu pula terdapat penambahan pasien sembuh sebanyak 947 orang sehingga total menjadi 37.636 orang.

Sementara itu, ada sebanyak 46.701 orang yang termasuk ke dalam kasus suspek.

Kasus suspek adalah kasus yang memiliki beberapa kriteria.

Baca juga: Menkes Terawan Ganti Istilah ODP, PDP, dan OTG Covid-19, Ini Penjelasannya

Antara lain, orang yang memiliki kasus infeksi saluran pernapasan akut yang dalam 14 hari sebelum sakit berasal atau tinggal di daerah yang terjadi transmisi lokal Covid-19.

Kemudian, orang yang dalam 14 hari terakhir pernah kontak dekat dengan kasus yang sudah terkonfirmasi positif tanpa alat pelindung.

Termasuk orang yang memiliki infeksi saluran pernafasan atas yang berat dan harus dirawat di rumah sakit.

Adapun hingga saat ini terdapat 461 kabupaten/kota di 34 provinsi yang terpapar Covid-19.

Dari 34 provinsi, saat ini sudah terdapat 462 kabupaten/kota yang dinyatakan terpapar Covid-19.

Baca juga: Penggantian Istilah PDP, ODP, dan OTG Disosialisasikan ke Semua Dinas Kesehatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com