Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

63.749 Kasus Covid-19 di Indonesia, Persentase Kematian Lebih Tinggi Dibanding Global

Kompas.com - 06/07/2020, 08:27 WIB
Devina Halim,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

Kasus pasien sembuh bertambah sebanyak 868 orang dibanding data pada Sabtu (4/7/2020).

Kendati demikian, Yuri mengatakan, pemerintah mencatat 11 provinsi di Indonesia yang mengalami kesembuhan pasien Covid-19 di atas 75 persen.

"Artinya memang sudah banyak yang menjadi sembuh," terang Yuri.

ODP PDP

Sementara itu, puluhan ribu orang masih berstatus dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP). Yuri mengatakan, ada 39.928 orang yang berstatus sebagai ODP dan 13.767 orang berstatus PDP.

"39.928 ODP yang kita tengarai memiliki riwayat kontak dekat dengan kasus positif," ungkap Yuri.

Baca juga: UPDATE 5 Juli: Bertambah 886, Pasien yang Sembuh dari Covid-19 Capai 29.105 Orang

Kemudian, Yuri menuturkan, tempat tidur untuk isolasi pasien Covid-19 yang terisi secara nasional sebesar 53,39 persen.

Pemerintah pun memastikan tempat tidur untuk isolasi pasien masih tersedia.

"Kita masih memiliki kapasitas tempat tidur ruang isolasi yang cukup banyak karena bed occupancy ratio atau tingkat hunian tempat tidur isolasi secara nasional baru terisi 53,39 persen,” kata Yuri.

"Artinya kurang lebih masih ada separuh yang belum terisi,” sambung dia.

Baca juga: 360 Tempat Tidur Siap Digunakan di RS Khusus Corona Pulau Galang

Misalnya, di Jawa Timur yang memiliki kapasitas 5.837 tempat tidur isolasi. Dari jumlah tersebut, tempat tidur yang terisi sebanyak 4.214 tempat tidur.

Yuri menilai, masyarakat tak perlu pesimistis terkait pelayanan penanganan pasien Covid-19. Namun, ia mengingatkan, langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19 tetap perlu dilakukan.

"Kita tidak ada ruang untuk merasa pesimis dalam penanganan ini, namun mutlak masih diperlukan upaya keras dari semua pihak, semua masyarakat, untuk memutus rantai penularan ini,” tutur Yuri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com