Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

63.749 Kasus Covid-19 di Indonesia, Persentase Kematian Lebih Tinggi Dibanding Global

Kompas.com - 06/07/2020, 08:27 WIB
Devina Halim,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, hingga Minggu (5/7/2020) pukul 12.00 WIB, terdapat total 63.749 kasus Covid-19, terhitung sejak pengumuman kasus perdana pada 2 Maret 2020.

"Kita dapatkan hasil positif sebanyak 1.607 orang sehingga total kasus positif akumulatif sampai saat ini 63.749 orang,” ucap Yuri dalam siaran langsung melalui akun Youtube BNPB, Minggu.

Baca juga: UPDATE 5 Juli: Tambah 1.607, Total 63.749 Kasus Covid-19 di Indonesia

Mengacu pada data pemerintah, penambahan tertinggi terjadi di Jawa Timur dengan mencatatkan 552 kasus baru.

Ada pula empat provinsi lainnya dengan penambahan ratusan kasus, yaitu, DKI Jakarta (257 kasus baru), Jawa Tengah (208 kasus baru), Sulawesi Selatan (136 kasus baru) dan Jawa Barat (106 kasus baru).

Kasus baru tersebut diketahui dari tes spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) maupun tes cepat molekuler (TCM).

Dalam 24 jam terakhir, 21.054 spesimen telah diperiksa. Dengan begitu, secara keseluruhan terdapat 915.482 spesimen yang telah diperiksa terkait Covid-19.

Angka kematian lebih tinggi dibanding global

Selain itu, Yuri juga mengumumkan adanya penambahan 82 pasien yang meninggal, sehingga totalnya menjadi 3.171 orang.

Jika dilihat secara nasional, Yuri menuturkan, angka kematian Covid-19 di Indonesia sebesar 5 persen.

Baca juga: UPDATE 5 Juli: Tambah 82 Kematian, Total 3.171 Pasien Covid-19 Meninggal di Indonesia

Menurutnya, angka tersebut lebih tinggi dibanding angka rata-rata kematian Covid-19 secara global.

"Ini relatif lebih tinggi dibandingkan angka rata-rata dunia yaitu 4,72 persen," kata Yuri.

Di sisi lain, angka pasien sembuh di Indonesia masih di bawah rata-rata angka sembuh secara global sebesar 56,71 persen.

Menurut Yuri, persentase angka sembuh di Indonesia berada di angka 45,42 persen.

"Rata rata nasional kita, jika melihat rata-rata global, memang masih di bawah. Karena rata-rata global hari ini dilaporkan ada 56,71 persen," tutur Yuri.

Baca juga: Persentase Pasien Sembuh dari Covid-19 di Indonesia Masih di Bawah Rata-rata Global

Jika dirinci, hingga Minggu kemarin, pemerintah melaporkan total 29.105 pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh di Tanah Air.

Kasus pasien sembuh bertambah sebanyak 868 orang dibanding data pada Sabtu (4/7/2020).

Kendati demikian, Yuri mengatakan, pemerintah mencatat 11 provinsi di Indonesia yang mengalami kesembuhan pasien Covid-19 di atas 75 persen.

"Artinya memang sudah banyak yang menjadi sembuh," terang Yuri.

ODP PDP

Sementara itu, puluhan ribu orang masih berstatus dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP). Yuri mengatakan, ada 39.928 orang yang berstatus sebagai ODP dan 13.767 orang berstatus PDP.

"39.928 ODP yang kita tengarai memiliki riwayat kontak dekat dengan kasus positif," ungkap Yuri.

Baca juga: UPDATE 5 Juli: Bertambah 886, Pasien yang Sembuh dari Covid-19 Capai 29.105 Orang

Kemudian, Yuri menuturkan, tempat tidur untuk isolasi pasien Covid-19 yang terisi secara nasional sebesar 53,39 persen.

Pemerintah pun memastikan tempat tidur untuk isolasi pasien masih tersedia.

"Kita masih memiliki kapasitas tempat tidur ruang isolasi yang cukup banyak karena bed occupancy ratio atau tingkat hunian tempat tidur isolasi secara nasional baru terisi 53,39 persen,” kata Yuri.

"Artinya kurang lebih masih ada separuh yang belum terisi,” sambung dia.

Baca juga: 360 Tempat Tidur Siap Digunakan di RS Khusus Corona Pulau Galang

Misalnya, di Jawa Timur yang memiliki kapasitas 5.837 tempat tidur isolasi. Dari jumlah tersebut, tempat tidur yang terisi sebanyak 4.214 tempat tidur.

Yuri menilai, masyarakat tak perlu pesimistis terkait pelayanan penanganan pasien Covid-19. Namun, ia mengingatkan, langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19 tetap perlu dilakukan.

"Kita tidak ada ruang untuk merasa pesimis dalam penanganan ini, namun mutlak masih diperlukan upaya keras dari semua pihak, semua masyarakat, untuk memutus rantai penularan ini,” tutur Yuri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com