Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Stres Saat Pandemi: Cari Informasi Terpercaya dan Lakukan Hal Baik

Kompas.com - 21/06/2020, 15:19 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mendapat informasi faktual dari sumber terpercaya dan melakukan hal-hal baik akan membantu seseorang menghindari stres tetapi tetap mewaspadai penularan Covid-19.

Dokter Konsuler psikosomatik Rudi Putranto menuturkan, mendapatkan informasi faktual dari sumber resmi dan terpercaya akan membuat seseorang memahami masalah yang tengah terjadi.

Dengan demikian, dia bisa menerapkan gaya hidup yang sehat dan baik agar terhindar dari Covid-19.

Baca juga: Dokter Jiwa: Panik Berlebihan Hadapi Covid-19 Picu Psikosomatik

"Pakai masker, cuci tangan, ini akan kita lakukan kalau paham masalah yang terjadi dan kita bisa melakukan hal-hal yang baik, mengisi waktu, atur waktu kapan waktu istirahat dan bekerja. Ini akan membantu keseimbangan tubuh," ujar Rudi dalam konferensi pers di BNPB, Minggu (21/6/2020).

Dengan melakukan hal tersebut, kata dia, maka hal-hal psikosomatik bisa dicegah.

Adapun psikosomatik adalah perubahan psikologis yang mempengaruhi kondisi fisik apabila tubuh tidak bisa melakukan adaptasi.

Reaksi psikosomatik itu, kata dia, bisa terjadi pada orang sehat dan sakit ringan sehingga dapat memicu penyakit yang diidap sebelumnya.

"Stres terus menerus akan sebabkan gangguan cemas atau depresi. Hal ini akan merangsang tubuh mengeluarkan hormon stres yang akan mempengaruhi imunitas, daya tahan kita, sehingga mudah terserang penyakit," kata dia.

Baca juga: Gangguan Kesehatan Mirip Covid-19 Bisa Jadi Itu Psikosomatik, Kenali Gejalanya

Dengan demikian, mendapat informasi dari sumber terpercaya dan resmi akan membantu memahami apa yang terjadi.

Setelah paham, maka untuk menghindarinya bisa melakukan hal-hal baik yang menyenangkan bagi diri sendiri seperti melakukan berbagai hobi.

"Ini akan perbaiki kesehatan psikis kita. Tapi bila hal ini berlanjut perlu konsultasi ke tenaga medis," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Nasional
Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Nasional
Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Nasional
Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Nasional
Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Nasional
Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Nasional
Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Nasional
Resmikan Warung NKRI Digital, BNPT Ingatkan Semua Pihak Ciptakan Kemandirian Mitra Deradikalisasi

Resmikan Warung NKRI Digital, BNPT Ingatkan Semua Pihak Ciptakan Kemandirian Mitra Deradikalisasi

Nasional
Klaim Ada Perpindahan Suara ke PKB, PKN, dan Garuda, PPP Minta PSU di Papua Pegunungan

Klaim Ada Perpindahan Suara ke PKB, PKN, dan Garuda, PPP Minta PSU di Papua Pegunungan

Nasional
Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Nasional
Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Nasional
Caleg PDI-P Hadiri Sidang Sengketa Pileg secara Daring karena Bandara Sam Ratulangi Ditutup

Caleg PDI-P Hadiri Sidang Sengketa Pileg secara Daring karena Bandara Sam Ratulangi Ditutup

Nasional
Ketum PGI: 17 Kali Jokowi ke Papua, tapi Hanya Bertemu Pihak Pro Jakarta

Ketum PGI: 17 Kali Jokowi ke Papua, tapi Hanya Bertemu Pihak Pro Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com