Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Munas, Airlangga Hartarto Larang Anggota Fraksi Golkar ke Luar Jakarta

Kompas.com - 12/11/2019, 16:30 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Fraksi Partai Golkar di DPR mengeluarkan surat edaran yang menginstruksikan agar seluruh anggota dewan Partai Golkar tidak keluar Jakarta hingga pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) selesai pada 6 Desember 2019.

Surat edaran tertanggal 11 November 2019 itu ditandatangani oleh Ketua Fraksi Partai Golkar Kahar Muzakir.

Baca juga: Jubir Presiden Tegaskan Jokowi Netral di Munas Golkar

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily membenarkan surat edaran tersebut.

Menurut dia, surat edaran itu dibuat untuk mengingatkan semua anggota bahwa pada Bulan Desember nanti Partai Golkar memiliki agenda yang cukup padat, termasuk Munas.

"Benar. Partai Golkar memiliki banyak agenda kegiatan menjelang Munas bulan Desember 2019. Ada rapat pleno, rapimnas, bimtek, dan munas pada awal bulan Desember 2019 ini," kata Ace saat dihubungi wartawan, Selasa (12/11/2019).

Sementara itu, Wakil Koordinator Bidang Kepartaian Partai Golkar Darul Siska menilai, surat edaran itu sengaja dibuat agar semua kader Golkar fokus pada rangkaian persiapan Munas.

Baca juga: Munas Golkar, Pujian Jokowi Menguatkan Posisi Airlangga Hartarto

Kendati demikian, ia mengingatkan agar Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto tidak membuat aturan yang mengikat karena sejumlah kader memiliki jadwal di luar ibu kota Jakarta.

"Jadi, menurut saya kita positif thinking saja, supaya orang semua konsentrasi di Munas, tetapi jangan juga terlalu diprotektif, karena banyak juga teman-teman yang sudah punya jadwal lebih dulu dengan konstituennya yang mengundang," kata Darul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/11/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com