Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fadel Muhammad, Guru Besar Kewirausahaan di Jajaran Pimpinan MPR...

Kompas.com - 04/10/2019, 07:20 WIB
Icha Rastika

Editor

Sumber Antara

Ini terbukti dari gelar akademis yang diraihnya sampai mentok.

Tak banyak yang tahu ternyata Fadel memiliki gelar profesor. Gelar guru besar bidang public sector entrepreneurship dari Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur.

Rekam jejak akademis anak sulung kelahiran 20 Mei 1952 pun terbilang mentereng, yakni pendidikan sarjananya di Fakultas Teknik Industri, Institut Teknologi Bandung (ITB), selepas menamatkan SMA di Ternate.

Semasa kuliah, Fadel memiliki prestasi cemerlang dan mendapatkan penghargaan sebagai mahasiswa teladan pada 1975.

Bahkan, Fadel mendapatkan tawaran beasiswa dari Caltex dan Grant dari Mitsubishi serta pernah pula mendapatkan tawaran belajar di Institut Teknologi California, tetapi tawaran tersebut ditolaknya.

Suami dari Hj Hana Hasanah binti Thahir Shahab itu juga pernah bergabung dengan resimen mahasiswa (menwa) semasa berkuliah di ITB.

Baca juga: Fadel Muhammad Akan Konsultasi ke Megawati demi Posisi Ketua MPR

Fadel menyelesaikan kuliahnya selama enam tahun, dari 1972 hingga 1978. Setelah meraih gelar insinyur, Fadel melanjutkan pendidikan doktor di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Pada 2018, Fadel dipercaya untuk menduduki jabatan guru besar di Unibraw, terhitung sejak 1 Juni 2018 melalui Surat Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi yang menetapkannya sebagai Guru Besar Ilmu Kewirausahaan Sektor Publik.

Pemikir ekonomi

Ayah Tania Nadira itu juga dikenal ulet menjalankan bisnis sejak kecil hingga disertasi doktoralnya pun tentang pemikiran kewirausahaan.

Fadel memiliki ketekunan dan pengalaman dalam bidang kewirausahaan yang sebenarnya terbangun sejak anak-anak dengan membantu ibunya menjual roti.

Jiwa dan kemampuan "entrepreneurship"-nya mulai teruji ketika menjadi pengurus Koperasi Mahasiswa ITB dengan membuka keagenan sepeda motor.

Sederet jabatan di organisasi profesi diembannya, di antaranya sebagai Ketua Komite Kadin Iran, Ketua Asosiasi Sarjana dan Praktisi Administrasi (ASPA), anggota Persatuan Insinyur Indonesia (PII), anggota World CEO, dan anggota American Society of Mechanical Engineers.

Selain itu, Fadel pernah menjadi salah seorang pemegang saham Bank Intan yang kemudian dilikuidasi.

Pernah pula ia mengalami perkara kepailitan melawan Bank IFI, ING Barings South East Asia Limited di Singapura serta Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain di Pilgub Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain di Pilgub Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com