Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soeharto dan Habibie, Kisah Kedekatannya dan Peristiwa Saat Malam 20 Mei 1998

Kompas.com - 22/05/2019, 03:11 WIB
Aswab Nanda Prattama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Kisah lain antara Soeharto dan Habibie juga pernah diceritakan oleh para staf kepresidenan. Ketika itu Soeharto dan para menteri berekreasi memancing, usai peresmian pabrik pulp PT Kiani Kertas di Kalimantan Timur, Agustus 1997.

Semua menteri tampaknya siap dengan pakaian santai untuk acara itu kecuali Habibie yang mengenakan safari.

Melihat itu Soeharto dengan serta-merta meminjamkan bajunya. Dari perahu-perahu yang disediakan, Habibie pun berada pada satu perahu dengan Soeharto.

Selain itu ada kisah lain mengenai perlakuan Soeharto pada Habibie. Bila menghadap Soeharto, Habibie selalu ditempatkan pada deretan paling akhir agar tidak mengganggu jadwal kegiatan menteri atau tamu lainnya. Sebab, menurut laporan, pembicaraan antara keduanya memakan waktu yang lama.

Hubungan keduanya sempat dikabarkan renggang saat Soeharto memasuki masa-masa genting, terutama Mei 1998. Apalagi, menurut Probosutedjo, Soeharto sempat kecewa atas sikap Habibie di masa-masa akhir pemerintahannya.

Soeharto terkejut saat tahu Habibiemenyatakan bersedia menggantikannya sebagai presiden. Soeharto mengeluhkan sikap Habibie. Ia tak habis pikir Habibie berubah dalam tempo singkat.

Sebelumnya, berdasarkan penuturan Probosutedjo, Habibie menyatakan tak sanggup menjadi presiden.

"Ini membuat kakak saya sangat kecewa. Hari itu juga dia memutuskan untuk tidak mau menegur atau bicara dengan Habibie," ungkapnya.

Meski demikian, pada akhirnya Soeharto tetap mempercayakan jabatannya diemban oleh Habibie. Selain faktor konstitusi, tentunya Soeharto memiliki kepercayaan hingga menyerahkan jabatan kepada orang nomor dua di Indonesia saat itu.

Habibie akhirnya diangkat menjadi presiden pada 11 Maret 1998. Ini sekaligus menandakan era baru, awal Indonesia pasca-rezim Orde Baru.

Artikel tentang kejatuhan Soeharto dapat Anda ikuti dalam liputan khusus Kompas.com: VIK: Kejatuhan (daripada) Soeharto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com