Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKN: Semoga Kita Mendengar Pernyataan Serupa Sandiaga dari Prabowo...

Kompas.com - 26/04/2019, 10:44 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pernyataan-pernyataan calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno mendapatkan apresiasi positif dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni menyebut, pernyataan-pernyataan yang dilontarkan Sandiaga pasca-Pemilu 2019 sangat mendinginkan situasi di masyarakat.

"Kami dari TKN sangat mengapresiasi pernyataan Mas Sandiaga yang sudah mengakui bahwa Pemilu 2019 berjalan jujur dan adil," ujar Antoni kepada Kompas.com, Jumat (26/4/2019).

Menurut Antoni, Pemilu 2019 ini memang bukan pesta demokrasi yang 100 persen sempurna. Pelaksanaannya masih diwarnai kekurangan di sana sini.

Baca juga: Para Elite Politik Diimbau Beri Komentar Menyejukkan seperti Sandiaga

Namun, kekurangan itu bukanlah menjadi alasan untuk mendelegitimasi hasil Pemilu.

"Kekurangan di sana sini itu tentunya jadi tanggung jawab kita seluruhnya untuk bersama-sama memperbaikinya," ujar Antoni.

Secara khusus, TKN sekaligus mengapresiasi pernyataan Sandiaga yang meminta agar masyarakat tidak lagi terpecah belah usai pelaksanaan Pemilu 2019.

"Ajakan Mas Sandi agar rakyat tidak terpecah belah juga menyejukkan. Problem utama bangsa kita ini ada pada elite. Selama elite bisa menahan diri dan tidak provokatif, maka Insya Allah rakyat juga akan tenang," ujar dia.

Pernyataan-pernyataan Sandi itu dinilai membuka ruang untuk rekonsiliasi elite.

Baca juga: Sandiaga, Imbauan Tak Terpecah Belah, dan Keyakinan terhadap Pemilu yang Jujur...

TKN berharap pernyataan dengan nada sama tidak hanya diungkapkan oleh Sandiaga, namun juga oleh calon presiden Sandiaga, Prabowo Subianto.

"Semoga besok atau lusa kita akan mendengar pernyataan serupa dari Pak Prabowo. Pasti rakyat suka dan mengapresiasinya," lanjut Antoni.

Pernyataan Sandiaga tak "sepanas" yang dilontarkan oleh tim suksesnya, maupun Prabowo.

Dalam beberapa kesempatan, ia justru mengingatkan untuk tetap mengawal pemilu agar tak terpecah belah.

Baca juga: Empat Kali Sandiaga Tak Dampingi Prabowo...

Sandiaga mengajak masyarakat untuk terus mengawal tahapan dalam pemilu. Langkah tersebut bisa memastikan bahwa pemilu yang dilakukan sesuai dengan konsep jujur dan adil.

"Kalau tentang pilihannya, jangan kita jadi malah terpecah belah," kata Sandiaga saat ditemui di Rumah Siap Kerja, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (24/4/2019).

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Kuasa Hukum Caleg Jawab 'Siap' Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Kuasa Hukum Caleg Jawab "Siap" Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Nasional
Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Nasional
Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Nasional
Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Nasional
Korlantas Sebut Pelat Khusus “ZZ” Terhindar Ganjil-Genap Jika Dikawal

Korlantas Sebut Pelat Khusus “ZZ” Terhindar Ganjil-Genap Jika Dikawal

Nasional
Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com