Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Jokowi-Ma'ruf, Alumni Menteng 64 Usung Tagar #JokowikanJakarta

Kompas.com - 03/02/2019, 10:37 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kelompok massa bernama Alumni Menteng 64 mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Alumni Menteng 64 diinisiasi oleh alumni yang berasal dari sekolah Kolese Kanisius.

Ketua Panitia Deklarasi Irlan Suud mengatakan, pihaknya juga mengusung tagar #JokowikanJakarta di media sosial.

"Tagline kami #JokowikanJakarta sudah menjadi suatu hal yang viral," ujarnya dalam konferensi pers Deklarasi Alumni Menteng 64 untuk Jokowi di Gedung Joang 45, Jakarta, Minggu (3/2/2019).

Baca juga: Alumni Menteng 64 Deklarasi Dukungan untuk Jokowi-Maruf

Menurut Irlan, pihaknya telah mendukung Jokowi sejak Pilpres 2014 silam. Sehingga, dukungan ini merupakan tindak lanjut atas dukungan sebelumnya.

"Karena kami meyakini bahwa negeri Indonesia ini memang harus dipimpin oleh orang yang baik, yang punya rekam jejak yang baik, dan kredibilitas yang sangat tinggi. dan tentunya itu juga sejalan dengan kami," kata dia.

Menurut Irlan, Alumni Menteng 64 sudah mulai bergerak sejak beberapa bulan lalu dan menyatakan deklarasi secara formal Minggu ini.

Baca juga: Menristekdikti Pakaikan Jokowi Jaket dari Alumni Undip

Para alumni, kata dia, akan memperjuangkan perolehan suara yang banyak untuk kemenangan Jokowi-Ma'ruf di berbagai tempat pemungutan suara (TPS) di Jakarta.

"Kita punya semangat untuk seluruh TPS yang ada di Jakarta bisa kita menangkan. Kami mendapatkan konfirmasi bahwa beberapa daerah akan melakukan hal yang sama, men-Jokowi-kan Bali, Yogyakarta, Solo dan kota-kota besar lainnya di Indonesia," kata Irlan.

Irlan menyebutkan, selain alumni dari Kolese Kanisius, alumni dari sekolah di Jakarta lainnya, turut bergabung menyatakan dukungan.

Baca juga: TGB: Politik Memanas, Ada Potensi 30.000 Alumni Al Azhar Dinginkan Masyarakat

Mereka berasal dari sekolah Pangudi Luhur, SMA Negeri 7, SMA Negeri 4, Santa Theresia, SMA Negeri 3, SMA Negeri 1, SMA Negeri 6 dan lainnya.

Ia memperkirakan sebanyak 400 hingga 500 peserta menghadiri deklarasi ini.

Dalam kegiatan deklarasi ini juga tampak sejumlah tokoh seperti Ginandjar Kartasasmita, Airlangga Hartarto, Wimar Witoelar, Agus Gumiwang Kartasasmita, Akbar Tandjung, hingga Harijono Djojodiharjo. Kemudian Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto.

Kompas TV Forum alumni Jawa Timur mendeklarasikan dukungan kepada peserta pemilihan presiden nomor urut nol 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Deklarasi dukungan kepada Joko Widodo digelar di Jalan Pahlawan, Surabaya. Pendukung Jokowi-Ma'ruf pun terlihat memenuhi Jalan Pahlawan untuk mendeklrasikan dukungan. Mereka memanggil Jokowi dipanggil dengan sebutan Cak Jokowi. Setelah pembacaan deklarasi, Jokowi dipakaikan rompi jeans berlukiskan logo Kota Surabaya dengan bagian belakang bertuliskan Cak Jokowi. Jokowi yang mengenakan rompi lalu menyapa para pendukungnya dan berpesan agar berpolitik dengan santun dan beretika.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com