Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga: Di Kita, Ulama NU Langsung Menjadi Cawapres

Kompas.com - 02/11/2018, 12:47 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berkomentar singkat mengenai KH Irfan Yusuf atau akrab disapa Gus Irfan menjadi juru bicara pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.

Gus Irfan merupakan cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asyari. Saat ini, ia mengasuh Pondok Pesantren Al-Farros.

Airlangga mengatakan, kubu Joko Widodo bahkan mengangkat ulama NU menjadi cawapres, bukan sekadar juru bicara.

"Kan di kita, ulama NU-nya langsung menjadi calon wakil presidennya," ujar Airlangga saat ditemui di Kompleks Istana Presiden Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/11/2018).

Baca juga: Alasan Tim Prabowo-Sandiaga Tunjuk Cucu Pendiri NU Jadi Juru Bicara

Calon wakil presiden pendamping Joko Widodo adalah KH Ma'ruf Amin. Ia sebelumnya Rais Aam Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Ma'ruf juga merupakan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Keputusan Ma'ruf menjadi cawapres, lanjut Airlangga, otomatis membawa serta aspirasi dari kalangan santri dan pondok pesantren dalam program-program Jokowi-Ma'ruf apabila terpilih menjadi presiden dan wakil presiden.

Oleh sebab itu, Airlangga merasa pengangkatan cucu pendiri NU oleh kubu Prabowo bukanlah sebuah persoalan berarti bagi kubunya.

"Enggaklah, biasa saja," ujar Airlangga.

Baca juga: Alasan Cucu Pendiri NU Jadi Juru Bicara Pasangan Prabowo-Sandiaga

Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno resmi menunjuk  KH Irfan Yusuf sebagai juru bicara.

"Kami ingin mengumumkan secara resmi bahwa Gus Irfan Yusuf Hasyim bergabung sebagai juru bicara dari pasangan Prabowo Sandi," ujar Koordinator juru bicara BPN Dahnil Anzar Simanjuntak saat menggelar konferensi pers di media center Prabowo-Sandiaga, jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Kamis (1/11/2018).

Menurut Dahnil, Gus Irfan akan banyak membantu dalam menjelaskan visi misi Prabowo-Sandiaga terkait program pengembangan pesantren dan gerakan ekonomi pesantren di akar rumput.

Selain itu, Gus Irfan juga dikenal sebagai sosok yang lekat dengan kalangan pesantren dan warga Nahdlatul Ulama.

"Gus Irfan akan banyak membantu komunikasi Tim Prabowo-Sandi di tingkat akar rumput terkait visi misi kami, terutama ekonomi di pesantren," kata Dahnil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com