Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Samping Prabowo, AHY Bicara Dua Kaki Demokrat

Kompas.com - 13/09/2018, 09:41 WIB
Yoga Sukmana,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimuri Yudhoyono atau AHY ikut memberikan penjelasan menanggapi isu politik dua kaki Partai Demokrat.

Isu ini mencuat setelah Demokrat menyatakan akan mempertimbangkan memberikan dispensasi kepada DPD Demokrat yang memilih bersikap berseberangan dengan partai dan memilih mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Penjelasan itu disampaikan AHY setelah pertemuan Prabowo-Sandiaga Uno dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Rabu (12/9/2018) malam.

Baca juga: Komentar Prabowo soal Isu Politik Dua Kaki Demokrat

"Setiap partai punya kedaulatan, Partai Demokrat juga punya kedaulatan, dan urusan internal biarkan kami yang akan membahasnya dengan baik sesuai dengan mekanisme dan kelaziman partai kami," ujar AHY, yang saat memberikan penjelasan berdiri tepat di samping Prabowo.

Agus meyakinkan, meski isu politik dua kaki menyeruak, Partai Demokrat tetap solid mendukung Prabowo-Sandiaga. Tujuannya, memenangkan Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019.

"Kaki kanan kami ingin yakin Pilpres kami sukses menang, kaki kiri Pileg juga tidak boleh ditinggalkan. Inget 2019 adalah momentum yang berbeda karakter dibandingkan pemilu sebelumnya," kata dia.

"Karena pemilih masuk ke TPS akan menentukan pilihan, kami harap memilih Pak Prabowo, dan Pileg para caleg Demokrat juga akan terus berjuang. Saya yakin Gerindra dan lainnya juga berjuang," lanjut putra sulung SBY itu.

Baca juga: Demokrat Akui Main Dua Kaki, tapi Satu di Pileg, Satu Lagi di Pilpres

Sebelumnya, Prabowo juga sudah berkomentar soal ini. Ia menanggapinya dengan santai dan menilai isu politik dua kaki Demokrat hanya "gorengan" media. Ia yakin, Demokrat tak memainkan politik seperti itu.

Salah satu DPD yang dipertimbangkan serius mendapatkan dispensasi dari Demokrat yakni DPD Papua. Hal itu dilakukan untuk menjaga suara Partai Demokrat di Papua yang aspirasi masyarakatnya kuat kepada Jokowi-Ma'ruf Amin.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik Agus Harimurti Yudhoyono

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com