Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Koperasi Manfaatkan Medsos hingga E-commerce

Kompas.com - 12/07/2018, 11:27 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta koperasi untuk memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usahanya. Dengan begitu, koperasi di Indonesia tidak tertinggal oleh zaman.

"Saya kira di awal enggak harus dengan yang canggih-canggih, mulai dulu dengan semua anggota koperasi harus pintar pakai WA (WhatsApp)," kata Jokowi dalam acara Puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional Ke-71 Tahun 2018 di ICE, BSD, Tangerang Selatan, Kamis (12/7/2018).

Baca juga: Nurdin Halid: Kami Insan Koperasi Siap Menangkan Jokowi

Setelah itu, Jokowi juga meminta masing-masing koperasi untuk membuat laman di media sosial seperti Twitter, Facebook dan Instagram.

Ia juga meminta para insan koperasi untuk mempelajari cara membuat konten yang menarik di medsos.

"Kalau enggak ya percuma. Engggak bakal ada yang like, enggak ada yang bakal mem-follow," kata Kepala Negara yang juga aktif di berbagai platform medsos ini.

Baca juga: Surat dari Anak Muda untuk Menteri Koperasi...

Terakhir, Jokowi juga meminta koperasi berjualan lewat aplikasi belanja online seperti Lazada, Tokopedia dan Bukalapak.

"Atau membuat online store sendiri karena anak-anak muda sekarang semuanya ada di situ," kata Jokowi.

Jokowi meyakini, dengan memanfaatkan teknologi digital, maka bisnis yang dilakukan koperasi akan terus berkembang pesat. Sebab, koperasi bisa menjangkau seluruh masyarakat tanpa terhambat dengan batasan jarak.

Baca juga: Susi Dorong Koperasi dan UMKM Perikanan Dibentuk di Papua

"Dengan internet, sudah tidak ada lagi yang namanya jarak mau 1000 meter mau 1000 km rasanya komunikasi dan interaksi sudah sama-sama mudahnya sama-sama gampangnya," ucap Jokowi.

Kompas TV Dalam sambutannya, presiden menegaskan, perbedaan dan keragaman bukan penghalang untuk hidup saling menghormati.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com