Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Indobarometer: Elektabilitas Ridwan-Uu 36,9 Persen, 2DM 30,1 Persen

Kompas.com - 20/06/2018, 14:25 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Survei Indobarometer menunjukkan, elektabilitas pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum lebih tinggi atas tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur lainnya yang bertarung dalam Pilkada Jawa Barat 2018.

Jika Pilkada digelar pada 7-13 Juni 2018, pasangan Ridwan-Uu dipilih 36,9 persen responden.

Di urutan kedua pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi dengan elektabilitas 30,1 persen.

Pasangan yang elektabilitasnya berada pada urutan ketiga dan keempat, yakni pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu (6,1 persen) serta pasangan TB Hasanudin-Anton Charliyan (5 persen).

Hasil survei itu dipaparkan Direktur Eksekutif Indobarometer M. Qodari dalam konferensi pers di Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (20/6/2018).

Baca juga: Survei Charta Politika: Elektabilitas Ridwan-UU 37,3 persen, 2DM 34,5 Persen

Dalam survei ditanyakan, "Seandainya pemilihan gubernur Provinsi Jawa Barat dilaksanakan hari ini, dan seandainya surat suara yang dipakai adalah sebagai berikut ini. Silahkan Bapak/Ibu/Sdr tentukan pilihan....."

Adapun, sebanyak 21,9 persen responden memilih untuk tidak menandai surat suara.

Dari 21,9 persen tersebut, sebanyak 62,7 persen diantaranya merahasiakan jawaban meskipun mereka sudah menetapkan pilihan.

Sementara, sebanyak 32,7 persen responden mengaku belum menentukan pilihan dan 4,6 persen responden lainnya tidak akan memakai hak suaranya.

Baca juga: Survei Kompas: Sebulan Jelang Pilgub Jabar, Ridwan Kamil-Uu 40,4 Persen, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi 39,1 Persen

Survei dilakukan terhadap 1.200 responden di 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat. Mereka diwawancarai secara tatap muka melalui pengisian kuisioner.

Metode penarikan sampel, yakni multistage random sampling dengan margin of error sebesar 2,83 persen pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Qodari melanjutkan, berdasarkan hasil survei, tingkat kesukaan publik terhadap Ridwan memang lebih tinggi dibandingkan calon gubernur lain.

Maka, tidak heran apabila elektabilitas pasangan tersebut lebih tinggi pula.

"Atas pertanyaan, apakah Bapak/Ibu/Sdr suka atau tidak suka dengan calon tersebut, dari kategori calon gubernur, Ridwan Kamil dipilih 84,1 persen responden, sementara Deddy Mizwar dipilih 79,8 persen responden," papar Qodari.

Adapun, berdasarkan kategori calon wakil gubernur, tingkat kesukaan publik terhadap Uu Rhuzanul Ulum dan Dedi Mulyadi bersaing ketat.

Uu dipilih 81,1 persen responden, sementara Dedi dipilih 81,7 persen responden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggap Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Anggap Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com