Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bambang Soesatyo: Rencana Teror Gedung DPR Tak Terkait Kinerja Anggota Dewan

Kompas.com - 03/06/2018, 22:40 WIB
Abba Gabrillin,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo meyakini rencana terduga teroris untuk melakukan aksi di gedung-gedung parlemen tidak terkait dengan kinerja anggota dewan. Bambang percaya rencana itu murni sebagai aksi teror yang keji.

"Saya yakin target gedung parlemen ditujukan bukan karena mereka tidak puas terhadap kinerja lembaga perwakilan," kata Bambang dalam dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (3/6/2018).

Menurut Bambang, seiring kemajuan demokrasi, berbagai saluran telah dibuka bagi rakyat dalam menyalurkan aspirasinya.

Baca juga: Terkait JAD, MNZ Sempat Diminta Buat Bom oleh Penyerang Mapolda Riau

 

Menurut politisi Partai Golkar itu, jika ada ketidakpuasan, baik itu terhadap lembaga legislatif, eksekutif, yudikatif, masyarakat bisa menyampaikan aspirasinya atau menempuh jalur hukum.

Bambang mengecam tindakan para terduga teroris untuk membuat aksi di gedung parlemen. Menurut dia, hal itu hanya sebagai tindakan pengecut sekelompok orang yang ingin mengacaukan situasi keamanan.

Bambang mengapresiasi penangkapan yang dilakukan Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri. Menurut dia, penangkapan ini salah satu bentuk kesigapan Polri dalam mencegah aksi teror terulang.

"Ini patut kita apresiasi dan acungkan jempol. Ini merupakan salah satu bukti keseriusan negara dalam memberantas terorisme di Tanah Air," kata Bambang.

Baca juga: Buat Bom di Universitas Riau, MNZ Ternyata Jaringan JAD

Sebelumnya, Tim Densus 88 Anti-Teror Mabes Polri menyita empat bom siap pakai dalam penggeledahan di gelanggang mahasiswa Universitas Riau di Jalan HR Soebrantas di Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, Sabtu.

Kepala Kepolsian Daerah Riau Irjen Nandang mengatakan, para pelaku mengaku bom tersebut rencananya akan diledakkan di kantor DPRD Riau dan DPR RI.

"Kami belum tahu kapan mau diledakkan oleh pelaku. Sementara masih kami dalami motifnya," ujar Nandang dalam konferensi pers di Mapolda Riau, Sabtu malam.

Kompas TV Polisi mengatakan 3 orang terduga teroris di kampus Universitas Riau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com