Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Jokowi Promosikan Asian Games 2018...

Kompas.com - 04/05/2018, 09:54 WIB
Ihsanuddin,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksanaan Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang sudah dekat. Namun, Presiden Joko Widodo menilai gaung Asian Games 2018 belum terdengar.

Jokowi pun menyalahkan promosi Asian Games 2018 yang dinilai belum gencar dilakukan.

"Saya melihat terutama di sisi promosi untuk Asian Games ini baik di media lokal dan media internasional, saya lihat berlum ada pergerakan yang signifikan," kata Presiden Joko Widodo, saat memimpin rapat terbatas terkait Asian Games 2018, di Istana Bogor pada 18 April 2018.

Setelah kritik keras dari Jokowi itu, Inasgoc selaku penyelenggara Asian Games bertekad berbenah.

Ketua (Inasgoc) Erick Thohir yang juga hadir dalam rapat itu memastikan, pihaknya akan menyiapkan strategi khusus untuk mempromosikan ajang Asian Games 2018 ke masyarakat dalam negeri dan dunia internasional.

"Memang nanti kami akan ada strategi khusus," kata Erick kepada wartawan usai rapat.

Baca juga: Agar Infrastruktur Tak Disia-siakan Usai Asian Games 2018...

Erick mengaku sangat memahami kekhawatiran Jokowi tersebut. Sebab, ajang olahraga terbesar di Asia itu sudah akan digelar pada Agustus 2018.

"Apalagi kita tahu, bahwa ada Piala Dunia nih sebentar lagi. Jadi tidak mungkin tabrakan. Jadi nanti kami akan ada strategi yang insya Allah kami akan presentasikan ke beliau (Presiden Jokowi) minggu depan," kata Erick.

Namun, saat ditanya strategi khusus seperti apa yang disiapkan, Erick belum mau mengungkapkannya karena baru akan dibicarakan dengan Presiden.

Bersama-sama

Erick mengakui, pendanaan untuk promosi memang sangat kecil. Dari total biaya penyelenggaraan Asian Games Rp 6,6 triliun, biaya promosinya hanya 2,5 persen dari atau Rp 165 miliar.

Oleh karena itu, Erick juga berharap kementerian/lembaga lainnya dengan turut membantu promosi. Menurut dia, hal tersebut juga yang ditekankan Jokowi di dalam rapat.

Baca juga: Dikritik Jokowi, Inasgoc Sebut Biaya Promosi Asian Games 2018 Kecil

Seluruh kementerian dan lembaga pun memutuskan untuk mempromosikan gelaran Asian Games 2018 secara bersama-sama setelah disentil oleh Jokowi.

Keputusan ini diambil setelah sejumlah menteri menggelar rapat koordinasi promosi Asian Games di Kantor Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta, Senin (30/4/2018).

"Promosi di semua media akan kami gunakan baik digital maupun konvensional, di billboard semua dipakai," ujar Menteri Pariwisata Arif Yahya usai rapat tersebut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com