Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra dan PKS Dirikan Sekretariat Bersama Pemenangan Prabowo

Kompas.com - 27/04/2018, 08:57 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Gerindra dan PKS akan meresmikan Sekretariat Bersama Gerindra-PKS untuk Pemilihan Presiden 2019.

Peresmian sekretariat itu akan berlangsung di The Kemuning, Menteng, Jakarta, Jumat (27/4/2018).

Anggota Badan Komunikasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Andre Rosiade, menyatakan, sekretariat bersama tersebut didirikan secara resmi oleh kedua partai.

"Itu didirikan partai. Yang datang (meresmikan) juga petinggi partai. Menurut rencana, yang datang meresmikan Pak Sohibul Iman, Bang Sandi (Sandiaga Uno), dan kemungkinan Pak Prabowo (Subianto)," kata Andre melalui pesan singkat, Kamis (26/4/2018).

(Baca juga: Amien Rais Bilang PAN Dukung Prabowo, PDI-P Anggap Bukan Sikap Resmi)

Anggota Timkamnas Prabowo-Hatta, Andre Rosiade.Kompas.com/SABRINA ASRIL Anggota Timkamnas Prabowo-Hatta, Andre Rosiade.

Saat ditanya apakah dengan adanya posko tersebut, Gerindra akan memilih kader PKS sebagai calon wakil presiden, ia membantah.

Andre menyampaikan, pendirian posko tersebut bertujuan menunjukkan kesolidan Gerindra dan PKS dalam mengusung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden.

"Kalau cawapres itu akan dibicarakan oleh Pak Prabowo bersama pimpinan parpol koalisi," kata Andre.

(Baca juga: Fadli Zon Sebut PAN Bakal Merapat ke Gerindra Usung Prabowo)

"Itu bagian dari kelanjutan pembicaraan di Meradelima itu. Kan, kesepakatannya sudah hampir matang. Sekretariat bersama yang menunjukkan PKS dan Gerindra solid. Intinya itu posko pemenangan Pak Prabowo jadi capres 2019. Rumahnya PKS dengan Gerindra," lanjutnya.

Kompas TV Amien Rais menyatakan, mayoritas kader PAN tidak ingin mendukung Joko Widodo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com