Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diplomasi Sukhoi Panglima TNI-Kapolri...

Kompas.com - 21/12/2017, 07:03 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat perwira bintang empat melangkah gagah di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (20/12/2017) pagi.

Mereka mengenakan pakaian yang sama, yakni seragam penerbang TNI Angkatan Udara. Kacamata hitam menambah kesan gagah dan keren dari keempatnya.

Kameraman dan fotografer berebutan mengabadikan momen kebersamaan mereka. Setelah sesi foto bersama usai, keempatnya masing-masing langsung menuju pesawat Sukhoi SU-30 yang sudah disiapkan.

Keempat pesawat itu didatangkan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar khusus untuk ditumpangi oleh empat perwira bintang empat.

Keempat perwira itu itu tak lain adalah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri (pol) Jenderal Tito Karnavian, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Mulyono dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Ade Supandi.

Ceritanya, Marsekal Hadi yang saat ini masih merangkap sebagai KSAU hendak memberikan Brevet Wings TNI AU kepada Kapolri, KSAD dan KSAL.

(Baca juga: Cerita Panglima TNI Ngerjain Kapolri, KSAD, dan KSAL Saat Naik Sukhoi)

 

Namun sebelum tanda penerbang kehormatan itu disematkan, Marsekal Hadi memberikan tantangan terlebih dahulu untuk terbang dengan Sukhoi. Dengan begitu, Kapolri, KSAD dan KSAU bisa merasakan sensasi menjadi penerbang TNI AU.

 

"Dikerjain" Panglima

Tak hanya terbang biasa, selama 30 menit di udara, keempat Sukhoi itu melakukan manuver dengan membentuk sejumlah formasi.

"Saya yakin Kapolri, KSAD dan KSAL merasakan sensasi terbang dengan Sukhoi," kata Hadi Tjahjanto setelah mendarat.

Menurut Hadi, sensasi yang paling menegangkan justru terjadi saat proses pesawat akan mendarat. Sebab, proses pendaratan keempat pesawat milik TNI AU itu dengan menggunakan drag chute.

"Saya yakin beliau bertiga tidak expect kalau ngerem-nya pesawat menggunakan drag chute. Sehingga semuanya saya yakin, bertiga kaget semua," kata Hadi sambil tertawa.

(Baca juga : Terima Brevet TNI AU, Kapolri, KSAD dan KSAL Jajal Sensasi Sukhoi)

Kepala Polri Jenderal pol Tito Karnavian menjajal pesawat tempur Sukhoi SU30, Rabu (20/12/2017).KOMPAS.com/Ihsanuddin Kepala Polri Jenderal pol Tito Karnavian menjajal pesawat tempur Sukhoi SU30, Rabu (20/12/2017).

Drag Chute merupakan salah satu komponen yang ada di pesawat-pesawat tempur, berbentuk payung, dan terletak di ekor pesawat. Fungsinya untuk menurunkan laju pesawat sesudah mendarat.

"Itu lah yang memang saya sampaikan ke pilot agar tidak usah dikasih tahu nanti kalau nge-break menggunakan drag chute. Biar bisa merasakan sensasinya," ujar mantan KSAU ini.

 

Dari Nyaman hingga Pusing

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com