Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emil Dardak Pilih Terima "Pinangan" Partai Lain, Apa Respons Megawati?

Kompas.com - 23/11/2017, 18:25 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Trenggalek yang juga kader PDI Perjuangan, Emil Dardak, memutuskan maju sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jawa Timur bersama Khofifah Indar Parawansa dalam Pilkada Jawa Timur 2018. 

Keputusan Emil ini memancing reaksi dari para politisi PDI-P. Lalu, bagaimana respons Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri?

"Ah (menurut Megawati) sudah biasa," ujar Sekjen PDI-P Hasti Kristiyanto, ketika dijumpai wartawan di Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (23/11/2017).

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto ketika menerima kunjungan persahabatan Prof. Dr. Jurgen Morlok, Chairman of the Board of Trustee Friedrich Naumann Foundation di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin (30/10/2017).KOMPAS.com/ MOH NADLIR Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto ketika menerima kunjungan persahabatan Prof. Dr. Jurgen Morlok, Chairman of the Board of Trustee Friedrich Naumann Foundation di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin (30/10/2017).
Sebuah partai politik, lanjut Hasto, memang harus terus mendapat ujian.

Salah satu ujiannya adalah soal loyalitas kader. Akan tetapi, ujian ini akan mendewasakan partai. 

Baca: Dampingi Khofifah di Pilkada Jatim, Emil Dardak Dipecat sebagai Kader PDI-P

"Namanya proses konsolidasi partai itu kan diuji komitmennya, apakah dia (kader) menempuh jalan kesetiaan untuk rakyat atau jalan pribadinya," ujar Hasto.

Mengenai pilihan yang diambil Emil, PDI-P sangat menghormatinya. PDI-P akan fokus memenangkan pasangan yang didukungnya, yakni Saifullah Yusuf dan Abdullah Azwar Anas.

"Setiap manusia bebas mengambil keputusan dan juga (karena) keputusan (Emil) itu, posisi politik menjadi berbeda dan PDI Perjuangan akan menampilkan sebuah strategi," kata Hasto.

Baca juga: Alasan Khofifah Pilih Emil Dardak Jadi Pendampingnya di Pilgub Jatim 2018

Secara terpisah, pada Rabu (22/11/2017) kemarin, Emil mengaku sudah bertemu dan berbicara secara baik-baik dengan Hasto soal keinginannya maju dalam Pilkada Jawa Timur 2018.

"Saya sudah menemui dan berbicara baik-baik dengan Bapak Sekjen PDI-P, dan beliau sangat bijak. Kami juga memiliki pembicaraan yang produktif," kata Emil di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (22/11/2017).

Emil menegaskan, ia bertanggung jawab penuh atas pilihannya tersebut mendampingi Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama tersebut.

"Tentu saja semua pilihan ini harus menjadi tanggung jawab kita masing-masing," kata dia.

Kompas TV Pilgub 2018 Jatim dan Jabar mulai ramai dukungan partai-partai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas PJ Kepala Daerah

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas PJ Kepala Daerah

Nasional
Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema 'Student Loan' Imbas UKT Mahal

Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema "Student Loan" Imbas UKT Mahal

Nasional
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Nasional
Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Nasional
Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Nasional
Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Nasional
Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com