Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPD Juga Minta Gedung Baru

Kompas.com - 15/08/2017, 19:26 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seperti halnya DPR, Dewan Perwakilan Daerah juga menyatakan keinginan untuk memiliki gedung baru.

Ketua DPD Oesman Sapta Odang mengatakan, kebutuhan DPD akan gedung baru juga mendesak.

"Sangat mendesak untuk DPD," kata Oesman Sapta di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/8/2017).

Menurut dia, kebutuhan gedung baru DPD juga didukung oleh pihak DPR. Hal itu terlihat dari pernyataan Pimpinan DPR yang menyebutkan kemungkinan Gedung Nusantara I digunakan oleh DPD.

Sementara, DPR berencana membangun gedung baru karena Gedung Nusantara I, yang saat ini digunakan sebagai gedung kerja anggota DPR, dinilai sudah tak cukup menampung anggota yang terus bertambah.

Baca: Ketua DPD: Masa Bangunan Miring Mau Dikasih ke DPD, Enak Saja!

DPD saat ini berkantor di Gedung Nusantara V.

"Secara politis, DPR mengakui bahwa DPD memerlukan alat kerja, kelengkapan kerja," ujar Ketua Umum Partai Hanura itu.

Sebelumnya, Oesman Sapta memperkirakan anggaran yang dihabiskan untuk membangun gedung baru DPD tak akan lebih dari Rp 1 triliun.

Keinginan tersebut telah disampaikannya kepada Presiden Joko Widodo. Ia mengklaim Presiden merespons positif keinginan DPD.

"Insya Allah. Ya karena kan kita enggak tahu perasaan Presiden tapi kalau senyum-senyum tanda-tanda," kata dia. 

Kompas TV Fasilitas untuk wakil rakyat dianggap boros anggaran dan representasi tidak sensitifnya mereka terhadap kondisi rakyat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com